Hasil itu membuat tim tuan rumah menempati posisi ketiga klasemen sementara dengan mengoleksi empat poin, dengan dua kemenangan dan satu kali kalah. Kemenangan pertama Indonesia diraih pada laga perdana atas China dengan 2-1 (24-22, 17-20, 7-6), Jumat.
"Menang dua kali atas China pada pertandingan pertama dan Hong Kong hari ini, memperlihatkan kemajuan cukup pesat dari timnas kita yang diwakili tim asal Kalimantan Timur, " kata Ketua Umum Pengurus Besar Asosiasi Bola Tangan Indonesia (PB ABTI) Zulfydar Zaidar Mochtar dalam keterangan tertulis di Jakarta.
Dari kemenangan ganda tersebut, Indonesia juga sempat menelan kekalahan dari Kuwait dengan 0-2 (9-15, 10-16).
Timnas bola tangan Indonesia diwakili pemain Kalimantan Timur yang menjadi juara dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di UNJ Jakarta, Desember 2022. Zulfydar optimistis nantinya bila dipadukan pemain pilihan dari seleksi nasional (seleknas) akan makin kuat menuju Asian Games XIX/2023 di Hangzhou, China dan Kejuaraan Dunia di Bali 2023.
"Kami sangat optimistis tim nasional Indonesia lebih kuat lagi bila diperkuat pemain terbaik hasil pilihan nantinya. Bahkan kami berharap bila mendapat latihan yang cukup dan uji coba yang memadai, hasilnya akan lebih baik lagi dalam membela Merah Putih dalam ajang internasional," ujar Zulfydar.
Baca juga: Bola tangan pantai putra Indonesia kalahkan China di Kejuaraan Asia
Pada kesempatan terpisah, pelatih timnas dari Kaltim Dwichandra mendukung penuh keinginan ketua umum PB ABTI untuk membentuk tim yang lebih tangguh menuju Asian Games 2023 dan Kejuaraan Dunia 2023.
"Pemain yang ada saat ini sudah bagus dan akan lebih solid bila ditambah dengan pemain hasil seleksi nasional dari berbagai daerah di Indonesia, " kata Dwichandra.
Menurutnya, tim pelatih yang diisi Tony Kjaer asal Denmark dan Abdul Kadir sudah memberikan arahan terbaik saat melawan Hong Kong.
Hal itu yang membuat timnas yang bermaterikan Muhammad Aryasatya, Muhamad Ihsan, Baso Alif Nur, Zulfikar, Muhammad Sachli, dan Rafi Rajendra tampil optimal pada gim pertama dan kedua.
"Kami bermain lepas tanpa beban menghadapi Hong Kong. Kerja sama yang kompak dapat terbentuk di lapangan dengan arahan pelatih, " kata Aryasatya.
Aryasatya yang bermain di sektor tengah lebih lepas memberikan umpan ke sektor kiri dan kanan yang ditempati Muhammad Putma dan Rafi Rajendra untuk menghasilkan gol.
"Saya berharap permainan hari ini dapat diterapkan lagi ketika melawan Oman pada Selasa (14/3), dan Vietnam pada Rabu (15/3) sebagai penentu menuju semifinal, " ujar Aryasatya.
Sementara itu tim putri Indonesia yang berada di Grup A pada pertandingan hari ketiga harus mengakui ketangguhan tim Vietnam dengan skor 0-2 (10-28,10-18).
"Tim putri mengalami kekalahan, namun memperlihatkan kemajuan dibanding saat tampil di kejuaraan ASEAN di Thailand, November 2022," kata Dwichandra.
Asian Beach Handball Championship 2023 pada Senin (13/3) tidak ada pertandingan. Para pemain diberikan penyegaran untuk menikmati keindahaan di Pulau Dewata.
Baca juga: Indonesia punya modal jelang tampil di Kejuaraan Asia Bola Tangan 2023
Baca juga: 15 negara ikuti Kejuaraan Asia Bola Tangan Pantai 2023 di Bali
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Roy Rosa Bachtiar
Copyright © ANTARA 2023