Hyundai dan Kia berhasil menjual total 575.432 kendaraan di Eropa pada paruh pertama 2023, naik dari 557.025 unit pada periode yang sama tahun lalu, demikian disebutkan oleh kedua perusahaan tersebut dengan mengutip data dari European Automobile Manufacturers' Association (ACEA), dalam laporan Yonhap, Rabu (19/7).
Namun, pangsa pasar Hyundai dan Kia turun menjadi 8,7 persen dari pasar kendaraan penumpang di Eropa pada paruh pertama tahun ini, dibandingkan dengan 9,9 persen tahun sebelumnya.
Baca juga: Kia bertujuan menjual 93.000 mobil listrik di Eropa tahun ini
Model-model terlaris mereka di Eropa termasuk SUV Kia Sportage dan SUV Hyundai Tucson. Namun, penjualan model kendaraan listrik (EV) mereka, termasuk EV6 dari Kia dan Ioniq 5 dari Hyundai, mengalami penurunan sebesar 8,6 persen dari tahun sebelumnya menjadi 71.240 unit dalam enam bulan pertama.
Pada bulan Juni, dua perusahaan otomotif Korea Selatan itu berhasil menjual 106.605 mobil di Eropa, naik 4,8 persen dari 101.702 unit pada bulan yang sama tahun lalu. Namun, pangsa pasar mereka juga turun menjadi 8,4 persen dari 9,5 persen.
Pada bulan lalu, registrasi mobil listrik penuh di Uni Eropa meningkat sebesar 66 persen dibandingkan tahun sebelumnya menjadi 158.252 unit. Kendaraan listrik baterai (BEV) menyumbang 15 persen dari pasar mobil penumpang di Eropa pada bulan Juni, naik dari 10,7 persen pada tahun sebelumnya, menurut data ACEA.
BEV muncul sebagai pilihan ketiga kendaraan yang paling populer diantara pembeli mobil baru di Eropa dan untuk pertama kalinya melampaui kendaraan diesel.
Baca juga: Penjualan mobil di China naik 9,8 persen pada H1 2023
Baca juga: Gaikindo optimistis penjualan mobil bisa melampaui tahun sebelumnya
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023