"Saat ini cakupan layanan jaringan 4G/LTE untuk wilayah Pulau Sumatra telah mencapai 96,5persen," kata Vice President Area Network Operations Sumatera Wahyudi Chandra Purnama saat konferensi pers melalui aplikasi zoom meeting di Palembang, Rabu.
Ia mengatakan pihaknya saat ini belum bisa untuk mencakup secara keseluruhan untuk wilayah Sumatra, namun hal itu akan selalu diupayakan sehingga seluruh dapat menikmati jaringan internet yang baik.
Baca juga: Telkomsel pastikan aplikasi MyIndiHome tetap ada setelah integrasi
"Hal ini merupakan komitmen dari Telkomsel untuk memberikan kontribusi terbaik bagi negeri," katanya.
Saat ini Telkomsel memiliki sebanyak 17.000 unit menara Base Transceiver Station (BTS), sedangkan untuk wilayah Pulau Sumatra sebanyak 17.400 unit menara BTS dan terbagi menjadi tiga area, yaitu Sumatra bagian Utara (Sumbagut) sebnayak 6.000 unit BTS. Sumatra bagian Selatan (Sumbagsel) sebanyak 6.000 BTS, dan Sumatra bagian Tengah (Sumbagteng) sebanyak 5.400 unit BTS.
"Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 11,2 persen jika dibandingkan pada tahun sebelumnya, hal ini juga menjadi pemicu untuk memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan," kata Wahyudi.
Baca juga: Telkomsel mempertimbangkan tiga hal sebelum gelar 5G
Sebelumnya, Telkomsel menyatakan migrasi jaringan 3G ke 4G di ratusan kabupaten dan kota di Indonesia sudah selesai.
"Sejak tahap awal peningkatan jaringan 3G ke 4G/LTE hingga telah dirampungkan, Telkomsel senantiasa memprioritaskan kenyamanan pengalaman aktivitas digital seluruh pelanggan selama rangkaian proses berlangsung," kata Direktur Jaringan Telkomsel Nugroho.
Pewarta: Ahmad Rafli Baiduri
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2023
