• Beranda
  • Berita
  • IKN dan 4 wilayah administratif Kaltim jadi pusat pertumbuhan regional

IKN dan 4 wilayah administratif Kaltim jadi pusat pertumbuhan regional

7 Desember 2023 19:51 WIB
IKN dan 4 wilayah administratif Kaltim jadi pusat pertumbuhan regional
Kepala OIKN Bambang Susantono dalam acara diskusi "IKN Jembatan Kini dan Masa Depan", di Jakarta, Kamis (7/12/2023). ANTARA/Aji Cakti.

Itulah yang disebut pusat pertumbuhan regional yang dikembangkan.

Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan IKN bersama empat wilayah administratif di Provinsi Kalimantan Timur, yakni Balikpapan, Samarinda, Kabupaten Penajam Paser Utara, dan Kabupaten Kutai Kartanegara menjadi pusat-pusat pertumbuhan regional.

"Lima wilayah administratif inilah yang menjadi sangat dinamis untuk menjadi pusat-pusat pertumbuhan regional," ujar Kepala OIKN Bambang Susantono di Jakarta, Kamis.

Menurut Bambang, berbicara mengenai sistem Kota Nusantara, OIKN tidak pernah bicara bahwa IKN ini kota yang berdiri sendiri.

"Ada yang namanya three cities atau tiga kota, yakni IKN Nusantara, Samarinda, dan Balikpapan," katanya.

Dia juga menambahkan bahwa di antara Nusantara dan Balikpapan ada yang namanya wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara.

Sedangkan antara Nusantara dengan Samarinda, maka ada wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara.

"Itulah yang disebut pusat pertumbuhan regional yang dikembangkan," kata Bambang.

IKN dan keempat wilayah administratif di Provinsi Kalimantan Timur, katanya lagi, saling bekerja sama untuk mengontrol pertumbuhan.

"Jangan sampai wilayah perkotaan berkembang secara tidak teratur dan terencana (sprawling) dengan tidak mengenal batas-batas administrasi serta tidak mengenal yang namanya efisiensi. Kita harus mampu untuk mengontrol pertumbuhan dan itu harus bekerjasama," kata Bambang lagi.

Berdasarkan UU No. 3/2022 tentang Ibu Kota Negara bahwa pengembangan kawasan IKN dan ketiga konsep perkotaan tidak dapat dilepaskan dari kota-kota mitra di sekitar IKN lainnya, dan tidak akan berhasil tanpa dukungan kota-kota di sekitarnya.

Dengan demikian, penerapan IKN sebagai kota hutan dan kota cerdas harus mengedepankan kerja sama yang harmonis dengan kota-kota mitra di sekitarnya.

Visi Locally Integrated atau terintegrasi secara domestik dimaknai bahwa IKN sebagai superhub ekonomi mengubah wajah perekonomian Indonesia, agar menjadi lebih inklusif melalui strategi tiga kota (IKN, Balikpapan, dan Samarinda).

Kemudian juga bekerjasama dengan kabupaten/ kota lainnya di Provinsi Kalimantan Timur, yaitu menjadi penggerak perekonomian di Kalimantan Timur serta menjadi pemicu yang memperkuat rantai nilai domestik di wilayah bagian timur dan seluruh Indonesia.
Baca juga: OIKN sebut UMKM soko guru bagi ekonomi perkotaan di IKN Nusantara
Baca juga: Dari COP28, IKN gaungkan langkah berkontribusi atasi perubahan iklim

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023