Menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), Gempa Lebak berkekuatan 6,0 Magnitudo pada kedalaman 43,9 km arah selatan Binuangeun, Lebak, Banten.
Tetapi gempa bumi paling dahsyat yang terjadi didunia hari ini yang tercatat sampai pukul 17.00 WIB dalam laman USGS, ternyata terjadi di Kodiak, Alaska, Amerika Serikat.
Gempa di Alaska ini berkekuatan 7,9 Magnitudo pada kedalaman yang jauh lebih dangkal dari Gempa Lebak, yakni hanya 10 km.
Gempa Alaska ini terjadi sekitar tiga jam dari Gempa Lebak atau sekitar pukul 16.31 WIB.
Baca juga: Cerita warga Rangkasbitung selamatkan diri dari Gempa Lebak
Selain kedua gempa bumi kuat yang terjadi di Indonesia dan Amerika Serikat, juga terjadi dua gempa bumi berkekuatan paling sedikit 5 Magnitudo namun masih di bawah Gempa Lebak dan Alaska.
Dari update gempa pada laman USGS tercatat bahwa kedua gempa besar itu adalah yang terjadi di Pasifik Barat bagian selatan dan Papua New Guinea.
Gempa bumi 5,4 Magnitudo di Papua New Guinea hanya sekitar 30 menit sebelum Gempa Lebak terjadi. Tiga jam sebelum gempa itu, gempa besar pada 5 Magnitudo terjadi di Pasifik Barat itu.
Dari laman USGS, terlihat gempa-gempa besar hari ini terjadi pada tiga lempeng benua yang ketiganya berbatasan.
Satu gempa bumi besar lainnya minimal 5 Magnitudo terjadi di Samudera Atlantik Tengah sehari sebelumnya.
Baca juga: Pekan superaktif Cincin Api Pasifik: gunung meletus sampai gempa
Pewarta: -
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018