"Yudi Latief mundur, saya tak kaget. Seorang moralis seperti dia tak akan betah berlama-lama di suatu lembaga semacam BPIP, yang bagi saya sendiri memang tak dibutuhkan," tulis Refly dalam akun Twitter @ReflyHZ, di Jakarta, Jumat.
Refly mengatakan Pancasila harus hidup dari masyarakat secara bottom up, tidak top down dari negara.
"Negara cukup memberi contoh baik. Salut Yudi," ujar Refly.
Yudi Latief mundur? Sy tak kaget. Seorang moralis sprt dia tak akan betah berlama-lama di suatu lembaga semacam BPIP, yg bagi sy sendiri memang tak dibutuhkan. Pancasila hrs hidup dr masy scr bottom up, tdk top down dr negara. Negara cukup memberi contoh baik. Salut Yudi
— Refly Harun (@ReflyHZ) 7 June 2018
Sementara itu Wakil Ketua DPR dari Gerindra Fadli Zon menyatakan apresiasinya untuk Yudi Latif. Menurut dia, keputusan Yudi merupakan tindakan Pancasilais yang nyata.
Sebelumnya Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudi Latif menyampaikan pesan pengunduran dirinya dari jabatan Kepala BPIP melalui akun media sosial Facebook miliknya "Yudi Latif Dua", Jumat.
Melalui pesan pengunduran diri yang diberi judul "TERIMA KASIH, MOHON PAMIT", Yudi menjabarkan kerja-kerja BPIP, yang sebelumnya bernama Unit Kerja Presiden-Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP), selama setahun terbentuk, hingga kendala-kendala yang dihadapi.
Pada bagian akhir ia menutup pesannya dengan niat mengundurkan diri karena merasa dibutuhkan kepemimpinan baru pada tubuh UKP-PIP yang telah bertransformasi menjadi BPIP.
Baca juga: Istana sudah terima surat pengunduran diri Yudi Latif
Baca juga: DPR soroti langkah Yudi Latif mundur dari BPIP
Baca juga: Yudi Latif umumkan pengunduran diri dari BPIP lewat medsos
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018