Mereka tiba di Kupang pada Rabu (8/8) sekitar pukul 22.00 Wita dan selana berada di Kupang akan mengikuti berbagai kegiatan selama delapan hari difasilitasi oleh PT Pegadaian (Persero) Area Kupang selaku penanggung jawab program SMN 2018 di NTT.
"Ada 23 siswa bersama tiga orang pendamping, dua orang dari pihak PLN Manado," kata Deputi Bisnis PT Pegadaian Area Kupang I Ketut Winata, Kamis.
Mereka memulai kegiatan pada Kamis di Markas Korem 161/Wira Sakti Kupang, tempat mereka mengikuti kegiatan selama dua hari bersama TNI.
"Bersama TNI para peserta akan diajarkan berbagai materi seperti cinta Tanah Air, memiliki kemampuan bela negara, Bhineka Tunggal Ika, ketahanan negara dan sebagainya," tambahnya.
Selanjutnya, para peserta akan mengunjungi museum, taman baca, tempat produksi alat musik sasando, sekolah dan kantor perusahaan negara seperti PT Pegadaian (Persero), PT Asabri, dan PT Garam (Persero).
Para peserta, ia melanjutkan, juga dijadwalkan mengunjungi Pulau Rote, wilayah terselatan NKRI, pada Sabtu (11/8).
Di Pulau Rote, mereka akan mengunjungi tempat wisata seperti Gerbang Batu Pantai Oeseli, Pantai Nembrala, dan Bukit Mando'o.
Selama kegiatan, Winata menjelaskan, para peserta juga akan tinggal di rumah warga untuk melihat langsung kehidupan masyarakat setempat dan mengenal budaya mereka.
"Harapan kami generasi muda semakin mengenal dan memahami kekayaan dan keanekaragaman yang ada di berbagai daerah sehingg semakin besar pula rasa kecintaannya terhadap NKRI," katanya.
Baca juga: Tips keliling dunia dari Mama Kereway untuk Siswa Mengenal Nusantara
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018