New York (ANTARA News) - Kurs dolar AS mengalami penurunan terhadap mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), ketika Amerika Serikat dan Meksiko mencapai kesepakatan perdagangan."Membuka hambatan perdagangan tersebut meningkatkan pertumbuhan dan meningkatkan ekspektasi permintaan minyak"
Amerika Serikat telah mencapai kesepakatan perdagangan dengan Meksiko yang akan membuka jalan untuk merombak Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara (NAFTA), Presiden AS Donald Trump mengumumkan pada Senin (27/8).
"Kami akan menyebut itu perjanjian perdagangan Amerika Serikat-Meksiko," kata Trump dalam sebuah acara di ruang Oval Gedung Putih dengan Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto yang akan berakhir masa jabatan.
Perwakilan Perdagangan AS Robert Lighthizer, pada acara yang sama di raung Oval, mengatakan, dia mengharapkan untuk mengirimkan pemberitahuan ke Kongres pada Jumat (31/8) dan perjanjian perdagangan baru itu kemungkinan akan ditandatangani pada akhir November.
Namun masih belum jelas apakah Kanada akan menjadi bagian dari perjanjian akhir tersebut. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua.
Tidak ada data ekonomi utama yang keluar pada Senin (27/8).
Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,39 persen menjadi 94,7780 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,1679 dolar AS dari 1,1625 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,2893 dolar AS dari 1,2847 dolar AS di sesi sebelumnya. Dolar Australia meningkat menjadi 0,7346 dolar AS dari 0,7324 dolar AS.
Dolar AS dibeli 111,10 yen Jepang, lebih rendah dari 111,20 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9796 franc Swiss dari 0,9828 franc Swiss, dan jatuh ke 1,2964 dolar Kanada dari 1,3028 dolar Kanada.
Baca juga: Perombakan perjanjian FTA AS-Meksiko, dongrak kenaikan harga minyak
Baca juga: Pengumuman strategi The Fed picu pelemahan tajam dolar AS
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2018