Dalam 100 gram parmesan mengandung 431 kalori, 29 gram lemak total, 88 mg kolesterol, 1.529 mg sodium, 125 mg potasium, 4,1 gr karbohidrat total, 38 gr protein, 865 IU vitamin A, 1.109 mg kalsium, 21 IU vitamin D, 2,8 mcg vitamin B12, 0,9 mg zat besi, dan 38 mg magnesium.
Dengan banyaknya kandungan yang dimiliki, maka keju parmesan memiliki manfaat seperti yang akan dibahas berikut ini, sebagaimana dilansir Boldsky, Kamis.
Baca juga: Makan keju tak sebabkan masalah jantung
1. Memperkuat tulang dan gigi
Keju parmesan tinggi kalsium dengan 1.109 mg dalam 100 gr, yang cukup untuk memperkuat tulang dan gigi. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan oleh jurnal Clinical Cases di Mineral and Bone Metabolism, parmesan juga mengandung sejumlah kecil vitamin D yang bekerja bersama kalsium untuk mencapai massa tulang yang optimal serta menjaganya.
2. Membantu dalam membangun otot
Parmesan memiliki jumlah protein yang baik untuk memperbaiki dan memelihara jaringan dan otot tubuh. Protein ada di setiap sel tubuh manusia baik itu kulit, otot, organ serta kelenjar dan ini sangat penting untuk fungsi regeneratif dan pemeliharaan tubuh. Kombinasikan keju parmesan dengan makanan kaya protein untuk menggandakan asupan protein.
Baca juga: Batasan konsumsi popcorn
3. Memperbaiki kualitas tidur
Sebuah penelitian menemukan bahwa mengonsumsi keju parmesan dapat meningkatkan kualitas tidur. Sebab, parmesan mengandung tryptophan yang digunakan tubuh untuk membantu membuat niacin, serotonin dan melatonin. Serotonin diketahui memberikan tidur yang sehat dan melatonin memberi mood bahagia. Hal tersebut dapat mengurangi tingkat stres dan membuat sesorang rileks sehingga dapat tidur lebih cepat.
4. Meningkatkan penglihatan
Keju parmesan mengandung 865 IU vitamin A dan vitamin ini dikenal untuk mendukung kesehatan mata. Tubuh manusia membutuhkan vitamin A untuk kesehatan kulit dan rambut, sistem kekebalan yang kuat, pertumbuhan dan perkembangan yang sehat dan untuk menurunkan resiko kanker tertentu. Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh National Eye Institute, antioksidan yang tinggi seperti vitamin A bersama dengan zinc dapat menurunkan resiko berkembangnya degenerasi makula terkait usia.
Baca juga: Keju mampu kurangi risiko stroke
5. Membantu fungsi sistem saraf
Manfaat lain dari keju parmesan adalah membantu dalam berfungsinya sistem saraf. Hal ini karena adanya vitamin B12, juga dikenal sebagai cobalamin, yang memainkan peran utama dalam produksi sel darah merah dan fungsi otak.
6. Menjaga kesehatan pencernaan
Keju parmesan dikemas dengan probiotik dan nutrisi yang berkaitan dengan perkembangan bakteri usus yang sehat. Usus yang sehat efektif melawan infeksi bakteri, memperbaiki pencernaan, dan melindungi dari berbagai kondisi kesehatan.
7. Mencegah kanker hati
Menurut sebuah studi dari Texas A & M University, keju parmesan adalah keju tua yang mengandung senyawa yang disebut spermidine yang menghentikan sel-sel hati yang rusak dari bereplikasi. Ini membantu dalam meningkatkan umur panjang dan mencegah kanker hati.
Namun yang harus diperhatikan, keju parmesan tinggi kandungan natrium. Jadi bila dikonsumsi berlebihan dapat meningkatkan resiko tekanan darah tinggi, osteoporosis, batu ginjal, stroke dan penyakit jantung.
Penerjemah: Maria Cicilia
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018