"Kemarin (Minggu), jumlah yang datang di Asrama Haji Sudiang sebanyak 76 orang, sedangkan untuk pagi ini sebanyak 34 orang dan kini telah dalam penanganan," kata sukarelawan pencatat data Iswan di Asrama Haji Sudiang Makassar, Senin.
Ia menjelaskan, dari puluhan pengungsi gempa dan tsunami Donggala-Palu pada Jumat (28/9) 2018 itu, sebagian di antaranya sudah diambil atau dijemput oleh keluarganya.
Pihaknya juga terus menunggu kedatangan pengungsi lain termasuk menunggu keluarga korban khususnya yang ada di Makassar dan sekitarnya untuk bisa menjemput.
Menurut dia, untuk yang diungsikan atau ditempatkan di Asrama Haji Sudiang, memang yang tidak mengalami luka dan butuh penanganan medis.
"Jadi yang ditempatkan disini itu hanya yang terguncang secara psikologis atau kejadian gempa dan tsunami yang mereka rasakan. Jadi di sini fokus menenangkan perasaan psikologinya," ujarnya.
Baca juga: JK: bantuan PMI terkendala jalur transportasi
Baca juga: Tenda serbaguna jadi rumah sakit darurat
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2018