Banjir di Aceh Utara meluas

18 Oktober 2018 03:56 WIB
Banjir di Aceh Utara meluas
Warga berjalan menembus banjir yang melanda Aceh Utara, Aceh. (Dok ANTARA FOTO/Rahmad)
Lhoksukon  (ANTARA News) - Banjir di wilayah Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, mulai meluas, sehingga warga yang bermukim di lokasi terparah mulai mengungsi ke tempat yang lebih aman.

"Rabu Sore tadi, luapan air dari DAS Krueng Kerueto mulai meluas dan jumlah gampong (desa) yang terendam banjir juga bertambah. Bahkan ada warga yang sudah mulai mengungsi terutama ke kawasan yang agak tinggi rendaman airnya," ungkap Kasubbag Humas Kapolres Aceh Utara Iptu Heri di Aceh, Rabu malam.

Di Kecamatan Matang Kuli, jumlah gampong yang terendam banjir semakin bertambah dan sekarang menjadi 22 gampong. Antara lain, Alue Tho, Ceubrek, Pante Pirak, Munye Pirak, Siren, Lawang, Hagu, Meuria, Mee, Tanjong Tgk Ali, Punti Matangkuli, Trieng Teupin Keube, Teupin Keube, Parang IX, Leubok, Blang Dan, Tanjung Haji Muda, Baro, Alue Euntok, Tumpok Barat, anjung Babah Krueng dan Gampong Keude Matangkuli.

Warga desa tersebut mulai mengungsi baik ke mesjid, meunasah dan juga gedung serbaguna desa.

Sejumlah gampong berikut jumlah jiwa yang mengungsi antara lain, Gampong Hagu dengan jumlah 20 KK (43 jiwa) mengungsi ke mesjid, 2. Gampong Lawang, jumlah 18 KK (45 jiwa) mengungsi ke gedung serba guna gampong, Gampong Tanjung Haji Muda, jumlah 14 KK (110 jiwa), mengungsi ke gedung serbaguna gampong dan Gampong Siren, jumlah 20 KK (35 jiwa), mengungsi ke meunasah gampong.

"Saat ini tim BPBD Aceh utara telah berada di lokasi banjir di Gampong Hagu untuk melakukan evakuasi warga yang sakit serta warga usia lanjut,? ujar Kasubbag Humas.

Seorang warga Matang Kuli, Haris Maulana juga membenarkan bahwa jumlah desa yang terendam air bertambah luas dan warganya sudah mengungsi.

Biasanya banjir di Kecamatan Matangkuli akan berlanjut mengalir ke kawasan Kecamatan Lhoksukon, ucapnya.

Sementara itu sebelumnya, banjir juga melanda di Kecamatan Tanah Luas, yang mengenangi 5 desa akibat luapan aliran sungai Krueng Keureuto. Yakni, Desa Teupin Me, Blang, Tanjong Mesjid, Serba Jaman Baro Dan serta Desa Rayeuk Kuta.

Baca juga: Warga 19 desa terdampak banjir di Aceh Jaya
Baca juga: 24.321 orang jadi korban banjir di Aceh Singkil
Baca juga: Banjir masih rendam 67 rumah di Aceh Barat

 

Pewarta: Mukhlis
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2018