"Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumut tetap komitmen berantas peredaran narkoba dan memberikan edukasi kepada masyarakat," kata Ketua BNNP Sumut Brigjen Pol Marsauli Siregar, di Medan, Jumat.
Menurut dia, BNN dibentuk selain untuk memberantas narkoba, juga penanganan rehabilitasi warga pemakai obat-obatan yang berbahaya bagi kesehatan.
"Pencegahan narkoba itu, tidak seperti penangkapan," ujar Brigjen Pol Marsauli.
Ia mengatakan, pencegahan itu harus memberikan edukasi kepada masyarakat, sehingga mengerti?bahaya narkotika.
Menurutnya, selama ini terlalu konsentrasi dengan pemasok atau bandar narkoba.
"Kita harus bisa sembuhkan pecandu narkoba agar tidak mau lagi mengonsumsinya," ujar dia lagi.
Marsauli menyebutkan, edukasi tentang bahaya narkoba tersebut, terus dilakukan di kalangan masyarakat dan pelajar.
"Kami ingin sekali ada satu mata pelajaran muatan lokal yang membahas tentang bahaya narkotika," kata dia.
Ia menegaskan, keberadaan petugas pencegahan dan penangkapan tersebut sama pentingnya.
"Kami terus berkomitmen berantas narkoba dan kelompok jaringan mafia tersebut," kata Ketua BNNP Sumut itu pula.
Baca juga: BNN Sumut ungkap jaringan narkoba internasional
Baca juga: BNN musnahkan narkoba dari jaringan internasional
Baca juga: BNN akan periksa Kalapas Lubuk Pakam
Baca juga: BNN tangkap 17 tersangka kasus narkoba
Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018