"Dinas Kesehatan Provinsi Sulbar dan Kabupaten Mamuju mendampingi Tim Inspektorat Kementerian Kesehatan melakukan uji petik tenaga Nusantara Sehat," Kepala Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan Dinkes Sulbar, Mahdiana SKM MM di Mamuju, Minggu.
Ia mengatakan, tim nusantara sehat tersebut kemudian ditempatkan pada dua puskesmas terpencil di pegunungan Kabupaten Mamuju yakni di Puskesmas Karataun dan Karama Kecamatan Kalumpang.
"Dua puskesmas tersebut sangatlah jauh karena ditempuh dengan selama empat jam dari Kota Mamuju dengan melalui jalan yang berlumpur dan mendaki.
Ia mengatakan selain melewati jalur darat juga harus di tempuh perjalanan tiga jam dengan menggunakan Katinting atau perahu dengan mesin tempel menyusuri arus deras Sungai Karama yang merupakan sungai terbesar di Kabupaten Mamuju.
Menurut dia, tim monitoring dan evaluasi Dinkes Sulbar telah melakukan review terkait kondisi penempatan tugas Nusantara Sehat di puskesmas pegunungan Mamuju tersebut baik dari segi peralatan dan dukungan serta kondisi pelaksanaan pembangunan kesehatan.
"Dinkes Sulbar dan puskesmas memberikan apresiasi kepada Kementerian Kesehatan yang telah menempatkan tenaga Nusantara Sehat berbasis di Puskesmas Karama dan Karataun," katanya.
Ia menyampaikan akses pelayanan kesehatan yang sulit menjadi salah satu tantangan utama petugas kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang berada di wilayah kerja Puskesmas Karama dan Karataun.
Program Nusantara Sehat merupakan salah satu bentuk kegiatan yang dicanangkan oleh Kemenkes dalam upaya mewujudkan fokus pada penguatan Pelayanan Kesehatan (Yankes) Primer.
Program ini dirancang untuk mendukung pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang diutamakan oleh Pemerintah guna menciptakan masyarakat sehat yang mandiri dan berkeadilan.
Penguatan Pelayanan Kesehatan Primer adalah garda terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat yang berfungsi memberikan pelayanan kesehatan dan melakukan upaya preventif melalui pendidikan kesehatan, konseling serta skrining (penapisan).
Baca juga: 358 tenaga kesehatan Nusantara Sehat disebar ke 16 provinsi
Baca juga: Kemenkes targetkan kirim 18.185 tenaga kesehatan ke daerah di 2018
Baca juga: Menkes buka pembekalan Nusantara Sehat Angkatan V
Pewarta: M.Faisal Hanapi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2018