Country Manager Asus Indonesia Jimmy Lin mengatakan tidak mudah untuk memasukkan komponen kelas atas ke dalam badan Zephyrus S GSX531 yang tebalnya hanya 15,75 mm.
Untuk itulah komponen Zephyrus S GX531 dibungkus dengan menggunakan metal chassis yang terbuat dari satu blok alumunium tanpa sambungan sehingga memastikan ketahanannya.
"ASUS Zephyrus S GX531 dibuat dengan teknik khusus dan memerlukan keahlian engineering canggih. Itu semua dihadirkan demi membuat sebuah laptop gaming powerful dan paling tipis di dunia," kata Jimmy Lin.
Zephyrus S GX531 bisa memainkan gambar bergerak dalam framerate hingga 144 fps secara real-time sehingga animasi game bisa ditampilkan lebih halus.
ROG Zephyrus S GX531 telah dipatenkan teknologi Anti-Dust Cooling untuk membuat debu dan partikel yang berpotensi menyumbat sistem pendingin bisa dikeluarkan melalui sebuah lubang khusus.
Keyboard Zephyrus S GX531 juga dirancang khusus untuk bermain game dengan dilengkapi teknologi n-Key Rollover agar tidak ada kesalahan input ketika tombol keyboard ditekan berulang kali dengan cepat.
Dengan sejumlah kelebihannya itu, laptop Zephyrus S GX531 dijual seharga uang muka rumah, yaitu Rp35.999.000.
Baca juga: Laptop dan dekstop gaming terbaru Asus hadir di Indonesia
Baca juga: Asus perkenalkan ponsel gaming ROG Phone
Pewarta: Ani Apriliani
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018