Hal tersebut diungkapkan oleh Kurnia Rosyada, Vice President of Marketing Traveloka, dalam temu media di Jakarta, Selasa.
"Tempat yang instagrammable akan jadi tempat favorit untuk travel," kata Kurnia, memaparkan data internal Traveloka.
Seberapa bagus tempat tersebut di media sosial jadi pertimbangan tambahan setelah memikirkan soal kenyamanan dan lokasi yang strategis.
Ini tak lepas dari perilaku konsumen Indonesia, berdasarkan data pengguna Traveloka, yang menjadikan media sosial serta dunia maya sebagai sumber inspirasi berwisata.
Rata-rata pengguna, empat dari lima orang, biro wisata online itu memilih beli tiket transportasi sebelum menentukan akomodasi.
Mereka baru memesan akomodasi sekitar dua atau tiga pekan sebelum berangkat.
Orang-orang Indonesia biasanya paling suka berwisata kuliner, mengunjungi taman hiburan, ke tempat bersejarah, wisata alam, dan berbelanja ketika sedang melancong ke suatu tempat.
Baca juga: Konsep kamar kapsul hotel mulai diminati
Baca juga: BukaKamar bidik pemesan hotel dadakan
Baca juga: Crown Group resmikan SKYE Suites Sydney
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018