Sabang, Aceh, (ANTARA News) - Pemerintah Kota Sabang, Provinsi Aceh melalui Baitul Mal menyalurkan modal usaha ekonomi produktif untuk sebanyak 237 warganya yang kurang mampu.Keseluruhan yang mendapat modal usaha produktif 237 orang, dan 3 orang di antaranya penyandang disabilitas
"Keseluruhan yang mendapat modal usaha produktif 237 orang, dan 3 orang di antaranya penyandang disabilitas," kata Wali Kota Sabang Nazaruddin usai menyerahkan bantuan modal usaha tersebut di Kantor Baitul Mal Sabang, Kamis.
Dari 237 orang penerima bantuan modal usaha ekomoni produktif, 143 di sntaranya dari Kecamatan Sukakarya dan 91 orang dari Kecamatan Sukajaya. Masing-masing mendapat modal usaha produksif sebesar Rp1,2 juta, dan penyandang disabilitas berjumlah tiga orang/KK memperoleh Rp3 juta.
Wali Kota menyampaikan, penyandang disabilitas yang memperoleh bantuan dana untuk modal usaha produkif sumbernya dari infaq dan sumbangan masyarakat agar dapat menopang ekonomi keluarga yang kurang mampu.
"Bantuan modal usaha ini sudah sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kota Sabang untuk pengembangan ekonomi masyarakat, bantuan ini juga akan kita laksanakan setiap tahun," ujarnya.
Pemkot Sabang juga berharap para penerima bantuan modal usaha produktif itu dapat mengelola dananya dengan baik.
Baitul Mal Kota Sabang menyalurkan bantuan tersebut kepada yang berhak agar dapat meningkatkan usaha dan peningkatan pendapatan bagi para fakir miskin.
Kepala Baitul Mal Kota Sabang, Zulhilmi mengatakan, warga penerima bantuan itu berdasarkan proposal yang diterima pihaknya dan telah dilakukan verifikasi ke lapangan.
"Kita menerima proposal dari masyarakat dan melakukan verifikasi ke lapangan, bantuan yang kita berikan per kartu keluarga (KK) yang memiliki usaha, untuk ke depan akan kita berikan kepada KK yang lain yang memiliki usaha," katanya.
Baca juga: ACT Aceh, Baitul Mal Barbate, dan STEI Tazkia tandatangani kerjasama agribisnis
Baca juga: Kadin harapkan Sabang jadi pusat ekonomi Islam
Baca juga: Baitul Mal Aceh buka kesempatan keluarga miskin kuliah
Pewarta: Irman Yusuf
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2018