• Beranda
  • Berita
  • Puluhan orang tewas dalam bentrokan di Burkina Faso

Puluhan orang tewas dalam bentrokan di Burkina Faso

5 Januari 2019 10:22 WIB
Puluhan orang tewas dalam bentrokan di Burkina Faso
Para perempuan mengangkut air menggunakan sepeda di sebuah pusat distribusi di Desa Nedogo dekat Ouagadougou, Burkina Faso, 16 Februari 2018. REUTERS/Luc Gnago/File Photo
Ouagadougou (ANTARA News) - Sedikitnya 46 orang tewas dalam bentrokan antarsuku di wilayah tengah Burkina Faso Pekan ini, kata Pemerintah, Jumat (4/1).

Menjelang senja pada 31 Desember, sekelompok pria bersenjata berkendaraan motor menyerbu ke Desa Yirgou, yang berpenduduk sebagian besar dari suku minoritas Mossi, dan menewaskan tujuh orang, ungkap Pemerintah.

Hari berikutnya, para warga Yirgou menewaskan 39 orang di permukiman-permukiman warga penggembala Fulani di kawasan itu sebagai aksi balas dendam.

Pemerintah pada awal pekan ini mengatakan kepada Reuters bahwa hanya 13 orang yang meninggal.

Ke utara Burkina Faso, Mali, bentrokan antarsuku dipicu keberadaan milisi-milisi, yang dituduh masyarakat Fuliani sebagai para pegaris keras yang sedang bersembunyi.

Burkina Faso, dalam beberapa bulan belakangan, menghadapi lonjakan serangan kalangan garis keras, yang ingin meningkatkan pengaruh mereka di kawasan Sahel.

Pada 31 Desember, Pemerintah Burkina Faso menyatakan status darurat militer atas sejumlah provinsi di utara yang berbatasan dengan Mali. Namun, status tersebut tidak dikenakan atas wilayah sekitar Yirgou.

Baca juga: Taiwan terasing di Afrika, setelah Burkina Faso jalin hubungan diplomatik dengan China
Baca juga: Burkina Faso hargai peran pasukan perdamaian Indonesia



Sumber: Reuters
Editor: Tia Mutiasari/Mohamad Anthoni

Pewarta: Antara
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2019