Podusen mobil asal Jerman itu berencana memperkenalkan Crossover EQC murni listrik baru dan empat jenis plug-in model hybrid bensin di Korea tahun ini, perusahaan mengatakan dalam sebuah pernyataan.'
"Kami akan melakukan yang terbaik untuk menyediakan produk dan layanan terbaik di era mobilitas masa depan yang akan datang. Kami ingin berinovasi lebih lanjut portofolio produk kami (dengan model generasi berikutnya yang bebas emisi)," Presiden dan Chief Executive Mercedes-Benz Korea Dimitris Psillakis mengatakan dalam konferensi pers, seperti dilansir Yonhap, Kamis.
Ditanya tentang target penjualan Mercedes-Benz Korea untuk tahun ini, Psillakis mengatakan perusahaan akan terus berinvestasi dalam layanan purna jual dan program pelatihan karyawan.
Namun dia menyatakan kehati-hatiannya bahwa mungkin ada hambatan tak terduga untuk perusahaan tahun ini jika ekonomi Korea melambat.
EQC terbaru merupakan model all-electric pertama di bawah merek EQ, bersama dengan Mercedes-Benz, AMG dan Maybach, di bawah raksasa mobil Jerman. Ia dapat menempuh jarak hingga 450 kilometer dengan sekali pengisian daya dan mampu berlari dari nol hingga 100 km/jam dalam 5,1 detik, kata pernyataan itu.
Psillakis menambahkan perusahaan juga berencana untuk memperkenalkan sembilan model baru dan enam facelift untuk memperkuat posisi terdepan di pasar mobil penumpang Korea Selatan.
"Sepanjang tahun 2018, Mercedes-Benz memuncaki produsen mobil impor lainnya dengan menjual 70.798 kendaraan di negara itu, terbantu oleh popularitas sedan E-Class dan model SUV-nya. Total naik 2,8 persen dari 68.861 unit setahun sebelumnya," tambahnya.
Korea adalah pasar terbesar kelima bagi produsen mobil Jerman setelah Cina, Amerika Serikat, Jerman dan Inggris dalam hal penjualan.
Tahun lalu, produsen mobil impor telah menjual sebanyak 260.705 kendaraan di Korea Selatan, naik 12 persen dari 233.068 setahun sebelumnya. Enam dari 10 mobil impor berasal dari Jerman, menurut Asosiasi Pemasok dan Distributor Mobil Korea.
Baca juga: Mercedes Benz akan rilis kendaraan all electric di pasar Asia
Baca juga: Kumho Tire pasok ban untuk SUV Mercedes-Benz G-Class
Baca juga: BMW dan Mercedes, dari lawan menjadi kawan?
Penerjemah: Chairul Rohman
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2019