• Beranda
  • Berita
  • Bidik milenial, Sharp Indonesia pasarkan perangkat musik "ear free bluetooth"

Bidik milenial, Sharp Indonesia pasarkan perangkat musik "ear free bluetooth"

28 Januari 2019 23:49 WIB
Bidik milenial, Sharp Indonesia pasarkan perangkat musik "ear free bluetooth"
Senior Engineer Sharp Malaysia Sashi Kumar menjelaskan produk terbaru Sharp Sound Partner di Jakarta (ANTARA News/HO/SEID)

Earphone, headphone, dan sejenisnya memiliki risiko yang cukup tinggi untuk menyebabkan infeksi...

Jakarta (ANTARA News) - PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) memperkuat penetrasi pasar elektronik untuk kalangan milenial dengan memasarkan perangkat musik berkonsep ear free bluetooth shoulder speaker, Aquos Sound Partner.

"Earphone, headphone, dan sejenisnya memiliki risiko yang cukup tinggi untuk menyebabkan infeksi, bahkan jadi pemicu kecelakaan," kata National Sales Senior General Manager Sharp Indonesia Andry Adi Utomo.

Andry menjelaskan Aquos Sound Partner yang mulai dipasarkan pada Februari 2019 di Indonesia menjadi solusi bagi konsumen yang ingin tetap bisa mendengarkan musik kencang namun sekaligus bisa mendengar sekelilingnya, karena posisi speaker perangkat musik itu tidak menutupi telinga.

"Jadi Aquos Sound Partner akan jadi perangkat tepat untuk mereka yang ingin dengar musik dengan nyaman, aman, sekaligus gaya, sambil beraktivitas,” ujarnya pada keterangan tertulis di Jakarta, Senin.

 
Sharp Aquos Sound Partner dalam warna hitam (ANTARA News/HO/SEID) (seid)



Andry menyebut perangkat tersebut cocok untuk penggemar olahraga sepeda yang sedang digemari masyarakat di kota-kota besar di Indonesia.

Aquos Sound Partner memiliki desain minimalis dengan berat 88 gram, yang dilengkapi Bluetooth versi 4.1 dan baterai rechargeable lithium.

"Untuk menggunakannya selama seharian penuh, Aquos Sound Partner hanya perlu diisi kurang dari 2,5 jam agar dapat menemani konsumen hingga 14 jam pemakaian," kata Andry.

Ia optimistis perangkat musik canggih yang juga mampu terkoneksi dengan tv maupun telepon genggam itu akan diterima konsumen, khususnya generasi milenial dan generasi Z, karena sesuai dengan gaya hidup masa kini.

"Dengan harga sekitar Rp1,699 juta per unit, kami yakin bisa menembus penjualan hingga 7.000–10.000 unit dalam setahun pertama," ujar Andry.*


Baca juga: Sharp Indonesia bakal ekspor Azan TV ke Malaysia

Baca juga: Sharp Indonesia rilis "smart tv" dengan fitur Azan





Pewarta: Risbiani Fardaniah
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019