"Pagi ini saya telah membuka rangkaian kegiatan Indonesia-South Pacific Forum atau ISPF di Jakarta untuk meningkatkan peran dan kehadiran (Indonesia) di Pasifik Selatan," kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat membuka pertemuan tersebut di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri RI.
Menlu RI menyebutkan dua arti penting dari pelaksanaan Forum Indonesia-Pasifik Selatan (ISPF) tersebut.
Pertama, ISPF sebagai platform dialog untuk memperkuat kerja sama konkret perdagangan, mengurangi hambatan perdagangan dan investasi, serta meningkatkan kerja sama teknis dan pembangunan kapasitas maupun kerja sama pembangunan antara Indonesia dan negara atau wilayah di Pasifik Selatan.
Kedua, Forum Indonesia-Pasifik Selatan itu bertujuan untuk meningkatkan rasa saling pengertian antara Indonesia dengan negara-negara Pasifik Selatan sebagai sesama negara kepulauan yang memiliki latar belakang budaya dan tantangan yang sama, antara lain terkait isu perubahan iklim, isu kemaritiman dan pengembangan wilayah pesisir.
"Kami yakin ISPF telah berhasil meningkatkan 'foot prints' dan keterlibatan Indonesia, persahabatan dan kerja sama Indonesia dengan negara-negara Pasifik Selatan, serta memperluas persaudaraan antara Indonesia dan Pasifik Selatan sebagai pembukaan era kerja sama baru Indonesia dengan negara di Pasifik Selatan," ujar Menlu Retno Marsudi.
Selanjutnya, Menlu RI menyatakan bahwa hubungan Indonesia dengan negara-negara Pasifik Selatan akan semakin ditingkatkan, termasuk melalui inisiatif penyelenggaraan kegiatan The Pacific Exposition 2019 di Auckland, Selandia Baru pada 12-14 Juli 2019. Kegiatan tersebut akan diikuti para pelaku bisnis dan kelompok budaya dari Indonesia dan Pasifik Selatan.
Pertemuan Indonesia-Soth Pacific Forum (ISPF) bertema "Our future, shared ocean, shared prosperity" (Masa depan kita, laut kita, kesejahteraan bersama) diikuti oleh 15 negara dan wilayah di Pasifik Selatan. ***2***
Baca juga: Menlu buka kegiatan Forum Indonesia-Pasifik Selatan
Baca juga: Forum Pasifik Selatan, ajang tingkatkan peran Indonesia di kawasan
Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019