• Beranda
  • Berita
  • Simon akan buat tradisi timnas menang di laga tandang

Simon akan buat tradisi timnas menang di laga tandang

21 Maret 2019 22:24 WIB
Simon akan buat tradisi timnas menang di laga tandang
Tim pelatih memberi arahan kepada para pemain Tim Nasional Senior Indonesia dalam latihan di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2019). (ANTARA/Aditya Pradana Putra)
Pelatih tim nasional senior sepakbola Indonesia, Simon McMenemy bertekad membuat tradisi dengan membawa Timnas Garuda mampu meraih kemenangan saat menjalani laga tandang.

"Selama ini Indonesia, baik klub maupun tim nasional sangat sulit menang saat pertandingan di luar negeri," kata Simon usai memimpin latihan timnas senior di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.

Upaya untuk menciptakan tradisi itu, kata dia, telah dilakukan saat pemusatan latihan di Australia termasuk uji tanding dengan tim lokal setempat. Selain itu sasaran berikutnya adalah membidik kemenangan pada pertandingan persahabatan melawan Timnas Myanmar di Stadion Mandalar Thiri, Mandalay, Myanmar, Senin (25/3).

Baca juga: Simon McMenemy senang performa timnas Indonesia saat taklukkan Perth

Selama menjalani pemusatan latihan di Australia beberapa hari lalu, Simon mengaku puas karena berkat momen itu dirinya bisa lebih mengerti mengenai mana yang bisa dan tidak bisa dilakukan oleh pemain-pemain Timnas Indonesia.

"Selain itu, evaluasi juga tidak hanya dari saya saja, ada feedback dari para pemain tentang teknik dan taktik permainan. Itu kami evaluasi semua," kata pelatih asal Skotlandia itu.

Mengenai pertandingan melawan Bali United di Stadion I Wayan Dipta, Bali Rabu (20/3) , Simon mengaku tidak peduli dengan hasil seri yang diraih Evan Dimas dan kawan-kawan.

"Yang penting para pemain lebih mengerti strategi yang saya terapkan dan saya lebih peduli dengan pertandingan melawan Myanmar pekan depan," kata mantan pelatih Bhayangkara FC itu.

Untuk menghadapi Timnas Myanmar, Simon mengatakan, timnya kemungkinan akan menggunakan formasi 4-4-2 "diamond". Selama ini formasi tersebut sering membawa keberuntungan bagi tim yang dilatihnya.

"Kita tidak banyak penyerang dan bek yang tinggi, tetapi kita kaya pemain tengah yang mampu menguasai pertandingan serta pemain-pemain cepat di sisi luar," kata pelatih berusia 41 tahun itu.

"Meski begitu, saya juga menyiapkan formasi 3-4-3 yang lebih fleksibel untuk kondisi tertentu. Saya yakin para pemain kita juga mudah beradaptasi dengan formasi ini," kata Simon McMenemy menegaskan.

Latihan timnas senior Indonesia di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Kamis malam berlangsung lebih santai dan penuh keceriaan.Tak jarang gelak tawa terdengar dari para pemain saat latihan yang berlangsung sekitar satu jam itu.

"Latihan kali ini juga untuk menjaga kebugaran para pemain sebelum bertanding melawan Myanmar," kata Simon menegaskan.

Baca juga: Evan Dimas ingatkan timnas tak remehkan kekuatan Myanmar

Baca juga: Simon McMenemy tekankan pentingnya pemain senior di timnas Indonesia

 

Pewarta: Aditya Pradana Putra
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019