"Dipakai dulu di (punggung) tangan atau di belakang telinga. Jika ada keluhan atau efek samping, kondisi itu tidak mengganggu aktivitas sehari-hari pengguna," kata Direktur Penelitian dan Pengembangan PT Paragon Technology & Innovation Sari Chairunnisa di Tangerang, Senin.
Sari mengatakan efek samping penggunaan produk perawatan kulit yang tidak cocok tergantung pada kadar iritan bahan perawatan kulit itu. Semakin tinggi kadar iritan, semakin cepat efek samping akan muncul, seperti panas dan gatal.
Selain iritasi, produk yang tidak cocok bagi kulit juga dapat menimbulkan keluhan lain seperti komedo, bruntusan sampai kering atau agak merah, hingga perih.
Baca juga: Benarkah tabir surya halangi tubuh dapatkan vitamin D?
"Sebenarnya jika ada reaksi, dihentikan (penggunaan produknya). Untuk mengetahui produk mana yang menyebabkan (reaksi), kita coba satu-satu," ujar Sari.
Setelah mencoba satu-satu produk yang dapat menyebabkan efek samping, lanjut Sari, pengguna harus menghentikan pemakaian produk itu.
"Misalnya facial wash, day cream, night cream, atau serum," ujar Sari.
Sari menyarankan produk perawatan yang dibeli pada malam hari sebaiknya diuji coba selama tiga haru berturut-turut untuk mengetahui efek samping produk pada kulit.
Baca juga: Oleskan krim pelembab kulit bisa cegah penularan MERS, ini penjelasannya
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019