Makanan ini sebaiknya tidak dibekukan

18 April 2019 15:48 WIB
Makanan ini sebaiknya tidak dibekukan
Telur (Pixabay/Steve Buissinne)
Freezer membuat bahan makanan jadi awet lebih lama sehingga bisa dikonsumsi kapan pun Anda inginkan. Makanan yang dimasak bisa disimpan untuk dihangatkan lagi saat dibutuhkan, kendati tidak semua makanan baik untuk dibekukan.

Berikut daftar makanan yang sebaiknya dijauhkan dari ruang pembeku di kulkas seperti dilansir Daily Meal.

Susu
Sebenarnya susu akan baik-baik saja bila dimasukkan ke dalam freezer, tapi rasanya akan kurang enak saat mencair dari keadaan beku. Tapi tak masalah bila susunya dibuat untuk hal lain, misalnya dijadikan smoothie atau bahan membuat kue.

Sayuran hijau
Berniat membuat salad? Jangan masukkan sayuran hijau ke dalam freezer. Sayuran ini mengandung banyak air. Ketika dibekukan, air yang menjaga bentuk daun berubah, sehingga sayuran yang tadinya segar berubah jadi basah dan "melempem".

Tidak masalah jika sayur mayur itu ingin dijadikan jus sayur atau ditumis di penggorengan, tapi kalau mau dibuat jadi salad atau hidangan lain di mana sayuran dimakan dalam keadaan mentah, freezer adalah ide buruk.

Telur
Telur matang boleh saja dimasukkan ke dalam pembeku karena bisa jadi alternatif praktis saat ingin membuat sarapan. Tapi jika masih mentah, freezer bukan tempat yang bagus untuk menyimpannya.

Telur mentah di dalam cangkang akan mengembang saat beku, sehingga cangkangnya akan retak dan isinya jadi belepotan.

Kentang
Kentang mentah mengandung air yang konsistensinya berubah saat dibekukan. Saat kentang beku dicairkan, hasilnya akan lembek dan berlendir, tekstur yang tidak menggugah selera.

Mayones
Krim mayones akan menggumpal saat dibekukan. Cukup simpan di kulkas di mana mayones akan bertahan lama, tapi jika tidak berniat membuat makanan dengan banyak mayones, lebih baik menyimpan secukupnya.

Keju
Freezer dapat mengubah rasa dan tekstur keju, tapi jika tujuannya membuat keju tabur parmesan jadi lebih bertahan lama, freezer bisa jadi pilihan.

Timun
Timun adalah salah satu bahan makanan yang mengandung banyak air, lebih dari 90 persen berisi air. Saat dibekukan, airnya akan berubah jadi kristal es. Sebenarnya tidak masalah, tapi tekstur timun akan berubah dan tidak renyah saat digigit. Timun beku yang dicairkan akan jadi lebih lembek.

Tomat
Tekstur tomat akan berubah sejak masuk ke freezer, jadi lembek dan lengket. Perubahan ini disebabkan jumlah air dalam tomat yang jadi berubah saat dibekukan. Tapi jika tomat disimpan untuk kebutuhan lain seperti membuat saus tomat atau dimasukkan ke dalam sop, freezer bukan masalah. Walau disimpan di freezer, rasa tomat tidak berubah dalam waktu lama.

Rempah-rempah
Rempah-rempah punya masa kedaluarsa yang lama, tapi freezer bukan tempat yang tepat untuk membuatnya lebih awet. Simpan bumbu-bumbu di tempat kering agar tidak menggumpal. Membekukannya bisa mengubah tekstur dan rasa rempah.

Makanan kaleng
Dalam situasi apa pun, jangan masukkan makanan kaleng yang belum dibuka di freezer. Air akan mengembang saat membeku, bisa saja kalengnya jadi bocor dan membuat freezer Anda jadi berantakan.

Daging beku
Saat sudah mencairkan daging beku dari freezer, sebaiknya langsung dimasak dan jangan dimasukkan lagi ke tempat pembeku. Meski aman untuk dimakan, daging itu akan jadi kering teksturnya berubah, membuat hidangan tak senikmat biasanya.

Baca juga: Cara membaca label kedaluwarsa

Baca juga: Bolehkah hidangan penutup dikonsumsi usai berolahraga?

 

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019