"Kita punya cadangan empat gerbong yang bisa dimanfaatkan saat penumpang membludak pada libur Lebaran, sehingga semua bisa terlayani dengan baik," kata Manager Operasional, Fasilitas dan Angkutan Penumpang PT KAI Divre Sumbar, Roeslan di Padang, Senin.
Ia mengatakan itu terkait prediksi lonjakan penumpang kereta api pada libur Lebaran 2019.
Menurutnya sarana dan prasarana masih terbatas sehingga jumlah perjalanan tidak bisa ditambah untuk melayani penumpang. Solusinya adalah dengan menambah rangkaian gerbong itu.
"Kita berharap penambahan gerbong itu bisa mencukupi untuk melayani arus penumpang saat libur Lebaran nanti," katanya.
Sementara terkait harga tiket, menurutnya, tidak terjadi kenaikan harga, masih tetap seperti hari-hari biasa. Namun, ia mengimbau agar penumpang memanfaatkan aplikasi KAI akses agar lebih mudah dalam pemesanan tiket, dan antrian di loket bisa ditekan.
Berdasarkan data, pengguna KAI akses di Sumbar belum signifikan. Padahal banyak kemudahan yang bisa didapatkan.
Diharapkan ke depan, penumpang akan lebih banyak menggunakan aplikasi tersebut karena PT KAI juga akan lebih fokus melakukan penjualan tiket melalui daring dan mengurangi cara manual.
Kereta api menjadi salah satu moda transportasi murah dan anti macet yang telah menjadi pilihan sebagian masyarakat Sumbar, terutama yang akan melakukan perjalanan melalui Bandara Internasional Minangkabau atau yang ingin berlibur ke Pariaman.*
Baca juga: Kereta api bisa atasi kemacetan Sumbar
Baca juga: Selama 2018 penumpang KA Sibinuang Sumbar capai 1,2 juta
Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019