• Beranda
  • Berita
  • Ratusan dhuafa mendapat bingkisan Ramadhan YBM-BRI

Ratusan dhuafa mendapat bingkisan Ramadhan YBM-BRI

16 Mei 2019 11:54 WIB
Ratusan dhuafa mendapat bingkisan Ramadhan YBM-BRI
Direktur Pembina BRI Kanwil Malang, R Sophia Alisza (paling kanan) memberikan bantuan simbolis bingkisan Ramadhan dhuafa dari Yayasan Baitul Maal Bank Rakyat Indonesia (YBM-BRI). (FOTO ANTARA/HO-YBM-BRI/Andi Jauhari)

Secara khusus kepada anak-anak panti asuhan se-Malang Raya dipesankan untuk selalu giat belajar dan optimistis menatap masa depan.

Sebanyak 790 orang dhuafa mendapatkan bingkisan Ramadhan yang diberikan oleh Yayasan Baitul Maal Bank Rakyat Indonesia (YBM-BRI) di Malang, Jawa Timur.

General Manager (GM) Badan Pelaksana YBM-BRI, Dwi Iqbal Noviawan di Jakarta, Kamis menjelaskan bahwa bingkisan Ramadhan dhuafa total sebesar Rp240.950.000 itu diberikan untuk 790 orang dhuafa, yang telah disampaikan di Malang.

Ia menjelaskan, melalui YBM BRI Kanwil Malang, pihaknya juga memberikan santunan melalui Program Ramadhan Merakyat YBM BRI, antara lain bingkisan pendidikan dan bingkisan Ramadhan bagi purnabakti karyawan BRI.

Menurut dia, untuk bingkisan Ramadhan Anak yang diberikan sebesar Rp59.800.000 bagi 260 anak.

Sedangkan bingkisan Ramadhan bagi purnabakti sebesar Rp446.925.000 untuk 885 pensiunan.

Dijelaskannya bahwa bantuan tersebut diberikan secara simbolis oleh Direktur Pembina BRI Kanwil Malang, R Sophia Alisza dan pimpinan wilayah BRI Malang, Eko Wahyudi kepada penerima manfaat di sebuah panti asuhan.

Dalam kesempatan itu, R Sophia Alisza berpesan secara khusus kepada anak-anak panti asuhan se-Malang Raya untuk selalu giat belajar dan optimistis menatap masa depan.

Kegiatan itu kemudian ditutup dengan shalat Maghrib berjamaah dan berbuka puasa bersama.

Sedangkan Eko Wahyudi mengajak seluruh elemen BRI untuk terus dan tetap berbagi kepada sesama, terlebih dalam suasana bulan suci Ramadhan.


Baca juga: YBM-BRI salurkan paket bingkisan pendidikan Ramadhan yatim-dhuafa

Baca juga: Ponpes harapkan program sanitasi berbasis komunitas dilanjutkan

Pewarta: Andi Jauhary
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2019