"Pemberian kurma ini adalah ungkapan yang sangat sederhana dari bangsa Arab Saudi terhadap bangsa Indonesia," ujar Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Esam Ased Al Thagafi, di Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta Kamis.
Dubes Esam Ased Al Thagafi mengatakan pemberian kurma tersebut sebagai simbol kuatnya persahabatan antara Arab Saudi dan Indonesia.
"Sebelumnya Kedubes Saudi juga membagikan 100 ton kurma kepada berbagai masjid, pesantren dan lembaga maupun yayasan lainnya di seluruh Indonesia. Jumlah tersebut sama dengan hibah kurma ke Kemensos," kata dia.
Dubes Esam Ased Al Thagafi mengungkapkan jumlah hibah kurma ke Kementerian Sosial Republik Indonesia akan bertambah tahun depan.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial, Pepen Nazaruddin, mengatakan hibah kurma dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi akan didistribusikan secepatnya kepada organisasi sosial, panti asuhan, pesantren maupun yayasan kemanusiaan.
"Hari Senin kita langsung didistribusikan kurma tersebut. Hibah kurma ini adalah yang ketiga kalinya yang diterima oleh Kemensos. Kami sudah punya daftar siapa yang berhak menerima hibah kurma itu. Daftar yang kami punya itu antara lain yayasan dan organisasi sosial, panti asuhan, maupun pesantren," kata dia.
Pepen mengapresiasi pemberian kurma dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi sebagai bukti eratnya persahabatan antara Indonesia dengan Arab Saudi.
"Atas nama rakyat Indonesia, terima kasih banyak atas pemberian 100 ton kurma dari Kerajaan Arab Saudi. Ini adalah bukti kuatnya persaudaraan antara Indonesia dan Arab Saudi," kata Pepen.
Baca juga: 30 santri Pesantren Darul Istiqomah terima beasiswa Arab SaudiBaca juga: KPK-Badan Antikorupsi Arab Saudi kerja sama pemberantasan korupsi
Pewarta: Azis Kurmala
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019
