Pontianak Timur bagikan 925 paket untuk dhuafa

19 Mei 2019 13:43 WIB
Pontianak Timur bagikan 925 paket untuk dhuafa
Sebanyak 925 kaum dhuafa di Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak, Kalbar menerima paket sembako di Masjid Ar-Rafi'ul A'laa, Minggu, yang merupakan hasil penggalangan donasi dari para donatur untuk Program Pontianak Timur Berbagi Kasih. (istimewa)
Sebanyak 925 kaum dhuafa di Kecamatan Pontianak Timur, Kota Pontianak, Kalbar, menerima paket sembako di Masjid Ar-Rafi'ul A'laa, Minggu, yang merupakan hasil penggalangan donasi dari para donatur untuk Program Pontianak Timur Berbagi Kasih.

"Terselenggaranya kegiatan Berbagi Kasih ini atas kerja sama Kecamatan Pontianak Timur, Tim Penggerak PKK Kecamatan Pontianak Timur, Majelis Taklim Raudhatul Jannah, Masjid Ar-Rafi’ul A’laa, Yayasan Baitul Maal PLN Wilayah Kalbar dan berbagai pihak lainnya," kata Ketua TP PKK Kota Pontianak, Yanieta Arbiastutie di Pontianak, Minggu.

Ia menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan pembagian paket sembako bagi kaum dhuafa itu, dan berharap paket yang dibagikan ini bisa meringankan beban bagi mereka yang menerimanya, terutama untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri.

Kepada para donatur, ia menyampaikan terima kasih atas kepeduliannya kepada masyarakat yang kurang mampu dengan berbagi kebahagiaan melalui pemberian paket sembako ini. "Semoga Allah membalas semua kebaikan bapak ibu sekalian," kata Yanieta.

Sementara itu, Camat Pontianak Timur, Ismail sangat mendukung kegiatan seperti ini sebab selain meringankan beban masyarakat kurang mampu, juga sekaligus untuk mengendalikan laju inflasi di Kota Pontianak.

"Namun kita berharap untuk tahun-tahun yang akan datang jumlah penduduk miskin dan kaum dhuafa semakin menurun, dengan demikian mengindikasikan keberhasilan program pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Pontianak," katanya.

Ia menambahkan, tahun lalu jumlah kaum dhuafa penerima paket Berbagi Kasih sebanyak 1.200 orang di tahun 2019 ini menurun menjadi 925 paket yang disalurkan. "Mudah-mudahan ini sebagai indikasi bahwa dengan intervensi pemerintah melalui kegiatan pembangunan dengan kerja sama seluruh elemen masyarakat," katanya.

Ismail juga berharap, kegiatan yang sifatnya meringankan beban penduduk miskin ini tidak hanya sebatas pemberian paket sembako saja, tetapi lebih luas lagi dengan kegiatan berbasis pemberdayaan masyarakat dan peningkatan sumber daya manusia, sehingga mampu menekan indikator-indikator kategori penduduk miskin.

Sementara itu, Ketua Panitia Pontianak Timur Berbagi Kasih, Wahidin mengatakan hasil penggalangan dana dari para donatur terkumpul uang tunai senilai Rp116 juta dalam tempo kurang dari satu bulan. "Ibu-ibu Jamaah Majelis Taklim Raudhatul Jannah yang menjadi penggerak, mereka yang mencari dana, mengumpulkan donasi serta membeli paket-paket sembako ini," katanya.

Ia mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada para seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini sehingga berjalan lancar. "Mudah-mudahan para donatur yang dengan keikhlasannya memberikan bantuan ini, dilipatgandakan pahalanya dan tahun depan akan lebih banyak lagi yang memberikan donasinya," katanya.*


Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan bagi ratusan sembako murah untuk warga Palu

Baca juga: Pemkab Serang bagikan 2.600 paket sembako gratis


 

Pewarta: Andilala
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019