"Kami memanggil tujuh wasit yang sudah bertugas pada pekan kesatu dan kedua Liga 1 2019. Evaluasi kami lakukan bersama Komite Wasit. Kami mengumpulkan laporan teknis dari penilai wasit (referee assessor) PSSI sebagai salah satu bahan untuk melakukan evaluasi," ujar Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria, dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Senin.
PSSI sendiri tidak menyebutkan siapa saja wasit yang dievaluasi atau pun di laga-laga mana mereka memimpin pertandingan.
Yang jelas, PSSI bergerak atas laporan beberapa klub terkait kinerja para pengadil lapangan hijau.
Evaluasi memang dilakukan secara berkala pada setiap pekannya di Liga 1 Indonesia.
PSSI berjanji secepatnya menuntaskan evaluasi tersebut dan bertindak tegas bila ada kesalahan yang dilakukan dari perangkat pertandingan demi meningkatkan mutu kualitas kompetisi Liga 1 2019.
"PSSI berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas perangkat pertandingan di semua kompetisi. Kami juga akan mendirikan badan wasit independen. PSSI tidak akan menolerir setiap pelanggaran peraturan permainan apabila terbukti telah terjadi kesalahan," kata Ratu Tisha.
Liga 1 Indonesia 2019 diikuti 18 klub dan dimulai pada Rabu, 15 Mei 2019 dengan laga pembuka PSS Sleman versus Arema FC di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta.
Baca juga: PSSI seleksi 113 wasit untuk Liga 1
Baca juga: PSSI pekerjakan wasit asing di Liga 1
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Aris Budiman
Copyright © ANTARA 2019
