• Beranda
  • Berita
  • Indonesia huni pot lima kualifikasi Piala Dunia 2022-Piala Asia 2023

Indonesia huni pot lima kualifikasi Piala Dunia 2022-Piala Asia 2023

18 Juni 2019 20:44 WIB
Indonesia huni pot lima kualifikasi Piala Dunia 2022-Piala Asia 2023
Pesepak bola timnas Indonesia Alberto Goncalves (tengah) bersama Andik Vermansah (kiri) dan Irfan Bachdim (kanan) melakukan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang Vanuatu pada pertandingan persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (15/6/2019). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/pras.
Tim nasional Indonesia menghuni pot kelima putaran kedua kualifikasi zona Asia Piala Dunia 2022 dan Piala Asia 2023, berdasarkan pernyataan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

Dikutip dari laman resmi AFC di Jakarta, Selasa, pembagian pot tersebut didasarkan pada peringkat FIFA terkini yang diumumkan pada 14 Juni 2019.

Indonesia berada di Pot Kelima bersama Singapura, Nepal, Kamboja, Bangladesh, Mongolia, Guam dan Macau/Sri Lanka.

Khusus untuk Macau dan Sri Lanka belum bisa diputuskan karena kedua kesebelasan itu belum melaksanakan leg kedua putaran pertama kualifikasi.

Peringkat FIFA Indonesia turun satu peringkat dari 159 ke 160 usai kalah dari Yordania dengan skor 4-1 dalam pertandingan persahabatan internasional FIFA di Amman, Yordania, Selasa (11/6).

Baca juga: Simon: timnas Indonesia masih perlu meningkatkan kualitas

Baca juga: Peringkat FIFA Indonesia turun setelah kalah dari Yordania


Kualifikasi zona Asia Piala Dunia 2022 dan Piala Asia 2023 diikuti 40 tim yang dibagi dalam lima pot.

Ke-40 tim itu nantinya dibagi dalam delapan grup yang beranggotakan lima tim nasional. Pertandingan akan berlangsung dengan format 'round robin' pada 5 September 2019-9 Juni 2020.

Juara grup dan empat peringkat kedua terbaik atau total 12 tim akan langsung lolos ke putaran final Piala Asia 2023 dan putaran terakhir kualifikasi Piala Dunia 2022.

Sementara 24 tim lainnya akan berkompetisi untuk memperebutkan 12 tempat tersisa di Piala Asia 2023 yang diikuti 24 tim.

Baca juga: Simon McMenemy minta pemain Timnas Indonesia belajar dari kekalahan

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019