Perhelatan orkestra Betawi bertajuk "The Harmony of Betawi" digelar untuk pertama kalinya di Gedung Kesenian Jakarta, Jakarta Pusat, Jumat."Saya sangat mengapresiasi PPSB (Pusat Pelatihan Seni Budaya) yang mampu menampilkan karya ini. Ini sejarah besar," kata Edy.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta Edy Junaedi mengapresiasi rangkaian musik dan tari dengan dibalut sentuhan etnik dan modern yang ditampilkan.
"Saya sangat mengapresiasi PPSB (Pusat Pelatihan Seni Budaya) yang mampu menampilkan karya ini. Ini sejarah besar," kata Edy saat ditemui usai acara berakhir.
Dalam pertunjukan ini, Iwan Wiradz sebagai konduktor menampilkan rentetan lagu daerah, lagu pop Indonesia, hingga lagu-lagu hits mancanegara seperti "Beat It" karya Michael Jackson dan "Love of My Life" milik Queen bersama orkestra Betawi.
Kepuasaan penonton juga didukung dengan penampilan dari tari-tarian tradisional dan modern serta alunan vokal dari Dewi Gita, Kiki Juliar, dan BID Band.
Baca juga: Orkes Simponi Jakarta Lahir Lagi
Menurut Edy, membuat orkestra dengan memadukan unsur tradisional dan modern bukanlah hal yang mudah. Namun, ia bangga dapat melihat seniman-seniman terlibat memberikan yang terbaik di atas panggung.
Ia kemudian menyisipkan harapan agar budaya Indonesia, khususnya Betawi dapat lestari dan menjadi wajah dari ibu kota, mengingat Betawi merupakan campuran dari berbagai budaya lain seperti China, Arab, dan Eropa.
"Di Jakarta, kita tidak bisa menawarkan gedung-gedung tinggi saja, namun budayanya juga harus menjadi daya tarik, harus kita eksplore lagi," katanya pula.
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2019