• Beranda
  • Berita
  • Konsultan ibadah disiagakan di tiap sektor pemondokan di Mekkah

Konsultan ibadah disiagakan di tiap sektor pemondokan di Mekkah

11 Juli 2019 05:22 WIB
Konsultan ibadah disiagakan di tiap sektor pemondokan di Mekkah
Kadaker Mekkah Subhan Cholid mengatakan konsultan ibadah disiagakan di tiap sektor pemondokan di Mekkah. (ANTARA/Hanni Sofia)

Jamaah atau siapa saja, kapan saja bisa melakukan konsultasi kepada mereka

Jamaah calon haji dari Indonesia diimbau untuk tidak perlu khawatir jika tidak memahami alur ibadah haji ketika sampai di Tanah Suci karena ada konsultan bimbingan ibadah yang siap melayani jamaah di setiap sektor pemondokan di Kota Mekkah.

Kepala Daerah Kerja (Daker) Mekkah Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 1440 H/2019 Subhan Cholid di Kantor Urusan Haji Indonesia Daker Mekkah, Rabu malam, dalam acara Ta’aruf dan Pengajian PPIH Daker Mekkah mengatakan tahun ini ada penambahan petugas bimbingan ibadah haji yang cukup banyak untuk melayani jamaah sehingga jamaah tak perlu risau.

“Untuk petugas bimbingan ibadah ada tambahan cukup banyak karena memang kebutuhan kan untuk itu cukup besar jadi selain di daerah kerja Mekkah ada konsultan ibadah dan juga petugas ibadah, di sektor pun ada petugas konsultan dan petugas ibadah,” katanya.

Baca juga: Lebih dari 22.000 jamaah calon haji telah tiba di Tanah Suci

Jumlah itu kata dia, belum termasuk petugas dan konsultan bimbingan ibadah yang mendampingi kloter-kloter secara langsung.

“Jadi selain nanti para konsultan bimbingan ibadah akan aktif memberikan bimbingan kepada jamaah di hotel-hotel, nanti para konsultan dan bimbingan ibadah akan buka bimbingan di kantor sektor,” katanya.

Ia berharap jamaah tak ragu untuk memanfaatkan layanan yang diberikan secara khusus tersebut.

“Jamaah atau siapa saja, kapan saja bisa melakukan konsultasi kepada mereka,” katanya.

Di Mekkah sendiri, sebanyak 1.203 petugas haji diterjunkan untuk memberikan pelayanan kepada jamaah haji Indonesia tahun ini meliputi penugasan di Kantor Daker, sektor 1-11, sektor khusus Masjidil Haram, KKHI, dan 9 rute bus shawalat dan 4 terminal.

Baca juga: Cuaca Mekkah mulai ekstrem, jamaah diimbau gunakan pelindung

Tahun ini, dengan adanya penambahan 10.000 kuota haji, Daerah Kerja Mekkah telah melakukan antisipasi sejumlah hal terutama melihat kondisi Kota Mekkah yang padat pada puncak layanan jamaah terutama di Masyair.

“Untuk di Mekkah akomodasi sudah siap untuk seluruh jamaah untuk kuota tambahan maupun reguler kemudian catering juga sudah disiapkan untuk seluruh jamaah haji, transportasi baik bus shalawat maupun bus antar kota juga disiapkan,” katanya.

 

Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2019