Sebanyak 391 jamaah calon haji (calhaj) untuk wilayah Kabupaten Halmahera Selatan, Halmahera Utara dan Morotai di Provinsi Maluku Utara (Malut), yang merupakan kloter sembilan atau kloter terakhir pada Jumat (12/7) diberangkatkan dari Ternate menuju Embarkasi Makassar, Sulawesi Selatan untuk selanjutnya menuju Tanah Su.ciIni terbagi dalam tiga wilayah, yakni Kabupaten Halmahera Selatan sebanyak 198 orang, Halmahera Utara berjumlah 120 orang, dan untuk Kabupaten Morotai jumlah hanya 73 orang
"Jadi jumlah keseluruhan jamaah calon haji untuk tiga kabupaten sebanyak 391 orang. Jumlah ini belum termasuk dengan patugas haji dari Kemenag Malut," kata Wakil Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah (PPIHD) Malut, Alfian Makatubun di Ternate, Jumat.
Jumlah tersebut, katanya, terbagi dalam tiga wilayah di antaranya, Kabupaten Halmahera Selatan sebanyak 198 orang, Halmahera Utara berjumlah 120 orang, dan untuk Kabupaten Morotai jumlah hanya 73 orang.
Dia menyebutkan bahwa untuk musim haji tahun 2019 dari Provinsi Malut jumlahnya mencapai 1.321 orang calhaj.
"Memang, sesuai jadwal untuk hari ini adalah kloter sembilan yang akan berangkat pada pukul 07.30 WIT dan pukul 08.30 WIT dari Bandara Babullah Ternate, menuju Bandara Hasanudin Makassar," katanya.
Selanjutnya, calhaj Malut itu akan diinapkan di Asrama Haji Kota Makkasar untuk menunggu antrean pemberangkatanke Tanah Suci.
Sesuai jadwal yang dikeluarkan Kemenag, sejak Kamis (11/7) kloter 9 berjumlah 416 orang yang berangkat pada Jumat ini sebanyak dua kali penerbangan, terdiri atas penerbangan pertama jam 7.30 WIT dari Kabupaten Halmahera Selatan, Kabupaten Pulau Morotai, dan TPHD 2 orang.
Sedangkan, untuk penerbangan kedua menggunakan penerbangan pukul 08.30 WIT dari Kabupaten Halmahera Utara dan Kabupaten Halmahera Selatan, demikian Alfian Makatubun.
Baca juga: DPRD Ternate setujui penambahan dana embarkasi haji
Baca juga: JCH Malut dapat kemudahan di embarkasi haji Makassar
Baca juga: Satu calon haji Malut batal berangkat ke Tanah Suci
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019