• Beranda
  • Berita
  • Kadin berharap kabinet ekonomi baru jaga hubungan dengan dunia usaha

Kadin berharap kabinet ekonomi baru jaga hubungan dengan dunia usaha

16 Juli 2019 20:25 WIB
Kadin berharap kabinet ekonomi baru jaga hubungan dengan dunia usaha
Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Perkasa Roeslani usai menghadiri seminar nasional di Jakarta, Selasa (16/7/2019). (ANTARA/Aji Cakti)
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia berharap tim kabinet ekonomi mendatang menjaga hubungan dan komunikasi yang telah berjalan baik dengan dunia usaha.

"Kalau dari tim ekonomi, terus terang saya akui komunikasi sudah baik dengan pemerintahan yang sekarang. Kita berharap hubungan itu bisa berjalan melalui pertemuan dan diskusi secara terus menerus," ujar Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Perkasa Roeslani di Jakarta, Selasa.

Rosan menjelaskan bahwa masukan-masukan dari pemerintah serta selalu dibicarakan terlebih dahulu dengan pihaknya, mengingat kebijakan mereka apabila kita sudah memberi masukan pastinya akan didukung dan kebijakan itu menjadi kebijakan yang optimal.
 


Sebelumnya pengamat ekonomi Hisar Sirait menyarankan agar Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo - Ma'ru Amin perlu mengisi susunan tim ekonomi mendatang dengan sosok-sosok yang memiliki kemampuan baik dalam mengeksekusi program atau kebijakan.

Dia menjelaskan bahwa kemampuan serta keutuhan eksekusi program atau kebijakan pemerintah tersebut juga harus sampai hingga level pemerintahan terkecil yakni pada level kecamatan.

Sedangkan Wakil Ketua Umum Aprindo Tutum Rahanta berharap Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih Joko Widodo - Ma'ruf Amin memilih sosok-sosok yang mampu menguasai posisi atau ahli di bidangnya dalam tim kabinet mendatang.

Tutum menjelaskan bahwa terlepas apakah dia orang partai, non-partai, profesional atau siapapun harus duduk di posisi yang sangat bisa dia kuasai.

Pengamat ekonomi Universitas Indonesia Fithra Faisal mengusulkan Presiden Jokowi untuk "memagangkan" beberapa menteri ekonomi sebelum mengumumkan jajaran kabinet periode kedua kepemimpinannya Oktober mendatang.

Fithra menilai selama ini kinerja sejumlah menteri, terutama di kementerian sektoral tidak maksimal. Segala upaya pemerintah, termasuk memberikan berbagai insentif, deregulasi dan debirokratisasi, qkan percuma jika tidak mampu dilaksanakan dengan baik di kementerian sektoral.

Baca juga: Pengamat nilai menteri dari kalangan muda cocok untuk tim ekonomi
Baca juga: Pengamat usulkan tim ekonomi kabinet Jokowi dari profesional
Baca juga: Pengamat usulkan Jokowi "magangkan" menteri ekonomi sebelum Oktober

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019