Sebanyak sembilan mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur, dikirim ke Taiwan untuk mengikuti Asia University Summer Program 2019 sebagai wujud realisasi kerja sama kedua perguruan tinggi tersebut.Melalui program internasional seperti ini mahasiswa mempunyai pengalaman baru, dan nantinya benar-benar bermanfaat untuk mereka dan bisa diterapkan di lingkungan masing-masing
"Sebelum memberangkatkan mahasiswa ke Taiwan, Fakultas Psikologi melakukan seleksi internal. Hasilnya ada sembilan mahasiswa yang sudah kita kirim ke Asia University," kata Dekan Fakultas Psikologi UMM, Muhammad Salis Yuniardi di Malang, Minggu.
Ia menjelaskan mahasiswa yang dikirim ke Taiwan tersebut dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok gelombang pertama fokus belajar tentang pemberdayaan komunitas, seperti kelompok lukis, tempat pembuatan kue, dan lainnya. Di sini mereka mencari di mana letak modal kekuatan untuk melihat potensi pengembangannya.
Sedangkan kelompok gelombang kedua, ada lima orang mahasiswa yang berfokus pada pelayanan kesehatan lansia. "Mereka ikut merawat dan belajar pelayanan kesehatan lansia sama seperti yang diajarkan posyandu di Indonesia," katanya.
Diselenggarakannya kursus singkat dalam "summer program" itu, kata dia, bermula dari pertemuan Fakultas Psikologi dengan pihak Asia University di sebuah pameran pendidikan yang diselenggarakan di Kota Surabaya. Pihak UMM kemudian membuka obrolan kerja sama.
Dari hasil perbincangan itu berlanjut dengan kesepakatan kerja sama melalui program pertukaran mahasiswa. "Namun, pihak Asia University belum siap untuk mengirim mahasiswanya ke sini (UMM) karena mendadak," kata Salis.
Ia berharap melalui program Internasional seperti ini mahasiswa mempunyai pengalaman baru, dan nantinya benar-benar bermanfaat untuk mereka dan bisa diterapkan di lingkungan masing-masing. "Mereka nanti juga akan mengikuti kursus singkat terkait beberapa bidang, termasuk bidang-bidang yang bersentuhan dengan masalah sosial," katanya.
Mahasiswa yang diberangkatkan ke Taiwan tersebut dibagi dalam dua kelompok pemberangkatan. Gelombang pertama pada 1-15 Juli dan gelombang kedua 16-30 Juli 2019.
Mahasiswa yang diberangkatkan pada gelombang pertama adalah Santhia Roya Fauziah, Dita Fomara Tuasikal, Sri Wahyuni, dan Ivan Jati Kusuma.
Sedangkan gelombang kedua diikuti oleh lima orang, yakni Alfina Diana Irfani, Rizka Widianti, Andi Afliniasari Ainun Nabila F, Andi Zainuddin Japeri, dan didampingi Bintang Sasmita Wicaksana selaku koordinator rombongan mahasiswa UMM, demikian Salis Yuniardi.
Baca juga: UMM wakili Indonesia di Kontes Robot Amerika untuk ketiga kalinya
Baca juga: Belasan mahasiswa asing UMM dikenalkan budaya Indonesia lewat KKN
Baca juga: Universitas Muhammadiyah Malang juarai kontes robot dunia
Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019
