Kerja sama ini, seperti diberitakan Reuters, berlaku untuk game buatan Tencent agar dapat berjalan lebih optimal di ponsel Android yang menggunakan chip Qualcomm, Snapdragon Elite.
Qualcomm dan Tencent sebelumnya sudah berkolaborasi untuk ponsel gaming. Awal bulan ini, Tencent bekerja sama dengan divisi gaming Asustek Computer Inc, Republic of Games, untuk membaut ponsel yang ditenagai chip dari Qualcomm.
Tencent dan Qualcomm juga akan mengembangkan ponsel gaming versi 5G.
Baca juga: Gandeng Qualcomm, Nokia bakal punya ponsel 5G?
"Mobile gaming, salah satu contoh penting penggunaan 5G, dalam waktu dekat akan merasakan generasi jaringan terbaru," kata Chairman Qualcomm China, Frank Meng.
Ponsel gaming yang terhubung dengan jaringan 5G menjanjikan performa yang lebih cepat, bandwidth lebih besar dan latensi rendah.
Tencent saat ini sedang mengerjakan layanan back-end berbasis cloud bernama Instant Play, yang dapat digunakan pengembang untuk membuat game streaming. Microsoft juga memiliki layanan yang mirip, bernama Azure.
Baca juga: DRIBS, sistem Qualcomm pemberantas ponsel ilegal
Baca juga: AI bukan cuma milik ponsel mahal
Baca juga: Intel dan Qualcomm putuskan hubungan bisnis dengan Huawei
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019
