"Lalu lintas sudah terbuka dua lajur. Posisi kendaraan usai kecelakaan tidak menghalangi badan jalan, sekarang sudah normal lagi," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Padang Panjang Iptu B Mendrofa di Padang Panjang, Selasa.
Ia mengatakan hingga pukul 20.16 WIB proses evakuasi masih berlangsung di mana pihaknya menunggu mobil untuk mengangkut aspal curah yang tumpah akibat kecelakaan truk tangki tersebut.
Kecelakaan dilaporkan terjadi pada Senin(5/8) pukul 16.00 WIB. Sebuah truk dengan nomor polisi E 8109 AS bermuatan aspal dari arah Padang Panjang menuju Padang tidak dapat dikendalikan supir karena rem tidak berfungsi saat di jalan yang menurun dan menikung ke kanan.
Akibatnya truk masuk ke jalur lawan hingga akhirnya menabrak pagar pembatas objek wisata Air Terjun Lembah Anai. Truk berhenti dalam posisi miring ke kanan dan kondisi truk bagian depan sisi kanan sopir hancur.
Sopir truk bernama Ardiman (48) mengalami patah kaki kiri dan tangan kanan sementara kenek bernama Hendra(30) mengalami luka lecet di tangan dan kaki. "Kedua korban sudah dievakuasi sore tadi dan langsung dibawa ke rumah sakit," katanya.
Sementara akibat kecelakaan itu ditaksir kerugian materil mencapai Rp20 juta.
Kasat Lantas mengimbau para pengemudi agar selalu memastikan kendaraan dalam kondisi baik sebelum memulai perjalanan demi kenyamanan pengemudi dan pengguna jalan lain.*
Baca juga: Korban terakhir kecelakaan mobil di Batang Agam ditemukan
Baca juga: Pengendara motor tewas tertabrak truk tronton saat menyalip angkot
Pewarta: Syahrul Rahmat
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019
