Mendag sebut sinergi pemasaran daring dan gerai tingkatkan penjualan

6 Oktober 2019 15:50 WIB

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyaksikan penandatanganan kerja sama antara pengusaha dalam negeri dengan Indonesian E-Commerce Association (idEA) di Jakarta, Minggu (6/10/2019). ANTARA/ Sella Panduarsa Gareta.

"Kalau belum bisa setiap minggu, bisa dimulai setiap satu bulan sekali

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyampaikan bahwa sinergi pemasaran melalui daring (online) dengan gerai (offline) mampu meningkatkan penjualan sebuah produk di era digital saat ini.

"Ke depan perdagangan akan banyak didominasi e-commerce, karena itu suatu keniscayaan yang tidak bisa dihindari perdagangan secara online dan offline di dalan perkembangannya meningkatkan penjualan," kata Enggar di Jakarta, Minggu.

Baca juga: Rambah konsumen daring, Kemendag kembangkan aplikasi untuk pasar rakyat

Enggar menyampaikan hal tersebut saat menyaksikan penandatanganan kerja sama antara pengusaha dalam negeri, salah satunya BUMN peritel PT Sarinah (Persero), dengan Indonesian E-Commerce Association (idEA) dalam acara bertajuk “From Local Go Global” mulai 6 - 11 Oktober 2019.

Pada kesempatan tersebut, Enggar mengimbau agar e-commerce yang tergabung dalam idEA dapat menggenjot penjualan produk-produk dalam negeri dalam periode tertentu.

"Kalau belum bisa setiap minggu, bisa dimulai setiap satu bulan sekali. Misalnya, setiap tanggal 1, e-commerce hanya memasarkan produk lokal," ungkap Enggar.

Baca juga: Kemenperin latih 80 IKM Sultra masuk perdagangan online

Ketua Komite Tetap Bidang Ekspor Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Handito Joewono menyampaikan bahwa program tersebut dibuat untuk mendorong agar produk-produk Indonesia tampil lebih baik hingga pasar internasional.

"Kami ingin mendorong pasar-pasar baru, mendorong pemanfaatan e-commerce untuk produk-produk dalam negeri masuk ke pasar global," ujar Handito yang juga ketua panitia dalam acara tersebut.

Direktur Perdagangan dan Properti Sarinah Indyruwani Asikin Natanegara menyampaikan pihaknya sedang berinovasi dengan mengembangkan teknologi pendukung untuk memasarkan produknya lewat marketplace.

"Kami berharap dukungan agar pelaku usaha saling bersinergi dan mendukung agar produk Indonesia lebih digunakan di luar negeri," ujar Indy.

Baca juga: Tingkatkan penjualan, Sarinah gandeng Pegadaian dan Kopi Nusantara