Tarian Bali sedot perhatian masyarakat India

7 Desember 2019 12:17 WIB
Tarian Bali sedot perhatian masyarakat India
Penari dari Sanggar Tari Widya Budaya menarikan tarian bali dalam Festival Konark 2019 di Odisha salah satu negara bagian India. (ANTARA/HO-KBRI India)

Tarian Bali yang ditampilkan dalam Festival Konark di Odisha, salah satu negara bagian India menyedot perhatian masyarakat dan mendapatkan apresiasi dari pemerintah setempat.

Berdasarkan siaran pers dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk India yang diterima di Jakarta, Sabtu, KBRI New Delhi mengirimkan tim budaya Indonesia yang diwakili oleh Sanggar Tari Widya Budaya dari Jakarta yang menampilkan sejumlah tarian khas Bali.

Tarian yang ditampilkan adalah Selat Segara dan Sendratari Ramayana. Tari Selat Segara adalah sebuah tari persembahan bergenre kontemporer Bali yang diinspirasikan dari gabungan beberapa tari klasik Bali seperti Pendet, Rejang dan Gabor, yang biasa dipersembahkan untuk menyambut tamu jauh yang telah menyeberangi lautan.

Baca juga: Upaya melestarikan tari sakral Sanghyang Dedari
Baca juga: Tari Baris Jangkang ditetapkan Warisan Budaya Tak Benda Indonesia

Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI New Delhi Lestyani Yuniarsih yang turut mendampingi tim budaya Indonesia selama berlangsungnya Konark Festival 2019 menyebut penampilan tarian Bali mendapatkan animo sangat tinggi.

"Sekitar 2.000 lebih penonton memadati area pertunjukan," kata Lestyani.

Selain tampil di Konark Festival, tim budaya Indonesia juga diminta tampil kembali pada acara khusus di auditorium Rabindra Mandap Bhubaneswar oleh Departemen Pariwisata Pemerintah Odisha untuk menampilkan tarian Bali berkolaborasi dengan penari Odisha.

Baca juga: Sanggar Seni Gumiart sajikan 6 tari kontemporer dalam FSBJ 2019
Baca juga: Konjen AS Surabaya dukung Prehistoric Body Theater ajari pemuda Bali

Sanggar Tari Widya Budaya menampilkan tiga buah tarian, yaitu tari Selat Segara, tari Topeng Tua (oleh I Gede Bagus Adi Perbawa) dan tari Pelegongan Mesatya yang merupakan tari klasik Bali.

Atas penampilan tersebut, Direktur Bersama sekaligus Deputi Sekretaris Departemen Pariwisata Odisha meminta agar tim budaya perwakilan dari Indonesia untuk turut berpartisipasi kembali pada Festival Konark tahun berikutnya.

Partisipasi Indonesia pada Festival Konark 2019 kali ini merupakan bagian dari perayaan 70 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia (1949-2019). Sejarah dan kemiripan budaya antara Odisha dan Bali dapat menjadi sarana perekat hubungan Indonesia dan India.

Baca juga: Tari topeng sidakarya dibawakan Wagub Bali di Pura Desa Bentuyung
Baca juga: Tari Sakral Bali kini dilarang ditampilkan untuk kegiatan komersial

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019