• Beranda
  • Berita
  • Polisi gagalkan penyelundupan seperempat ton ganja lewat truk durian

Polisi gagalkan penyelundupan seperempat ton ganja lewat truk durian

21 Januari 2020 22:15 WIB
Polisi gagalkan penyelundupan seperempat ton  ganja lewat truk durian
Temuan narkoba ganja yang diselundupkan lewat truk pengangkut durian oleh Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Selasa (21/1/2020). (ANTARA/HO-Polres Metro Jakarta Barat)

Modusnya dengan menumpuk dengan durian agar bau ganja tersamarkan

Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat berhasil menggagalkan penyelundupan seperempat ton lebih ganja kering  melalui truk pengangkut durian untuk diedarkan lintas provinsi termasuk Jakarta.

Kapolres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Polisi Audie S. Latuheru mengatakan para pengedar untuk memuluskan rencananya melakukan modus dengan menumpuknya dengan durian agar bau ganja tersamarkan,

"Dengan bau durian menyengat, akan membuat anjing pelacak kesulitan melakukan penciuman,” kata Audie di Jakarta, Selasa.

Dari hasil penghitungan yang dilakukan anggota SatresNarkoba, total ada 254 kilogram ganja yang disita.

Uniknya, ratusan kilogram ganja tersebut tersimpan di bawah angkutan durian pada mobil losbak Grandmax nopol BE 9478 GS.

Baca juga: Ungkap peredaran ganja hingga ke Sumatera, tiga tersangka diamankan

Baca juga: Kakanwil: Jika WBP terlibat jaringan narkoba dikirim ke Nusakambangan

Baca juga: Bareskrim ciduk dua kurir sabu 70 kg


"Jadi mereka ini membawa mobil losbak terbuka, di atasnya durian di bawahnya itu ganja. Ini modus mereka mengecoh polisi kalau di razia," kata Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Ajun Komisaris Besar Polisi Erick Frendiz.

Hasil penyidikan sementara pada tiga orang tersangka yakni SO (58), EA (44) dan SN, mereka sudah dua kali menyelundupkan narkotika jenis sabu ke Jakarta dengan modus yang sama.

"Dari pengakuan mereka itu untuk stok awal tahun," ujar Erick.
 

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020