• Beranda
  • Berita
  • Bank DKI-LRT tandatangani kesepakatan penggunaan layanan keuangan

Bank DKI-LRT tandatangani kesepakatan penggunaan layanan keuangan

17 Februari 2020 20:53 WIB
Bank DKI-LRT tandatangani kesepakatan penggunaan layanan keuangan
Direktur Kredit UMK dan Usaha Syariah Bank DKI Babay Parid Wazdi (kiri) berfoto bersama Direktur Utama LRT Jakarta Wijanarko usai melakukan penandatanganan Kesepakatan Bersama tentang Sinergi dan Pengembangan Bisnis antara PT Bank DKI & LRT Jakarta di Stasiun LRT Pulomas, Jakarta (14/2/2020). ANTARA/Ricky Prayoga/am.

Kami berharap dengan terus membangun Sinergi BUMD DKI, dapat berdampak positif terhadap pengembangan bisnis dari masing-masing BUMD, termasuk Bank DKI

Bank DKI dan LRT Jakarta kembali membangun sinergi antar BUMD dengan penandatanganan kesepakatan pengembangan bisnis untuk penggunaan layanan keuangan bank pembangunan daerah pada moda transportasi tersebut.

Direktur Kredit UMK dan Usaha Syariah Bank DKI Babay Parid Wazdi menyebutkan kesepakatan sinergi yang ditandatangani dirinya bersama Direktur Utama LRT Jakarta Wijanarko tersebut, mencakup pemanfaatan produk dan layanan jasa perbankan seperti cash management system dan penggunaan uang elektronik sebagai sistem pembayaran di LRT Jakarta.

"Selain itu, kesepakatan sinergi kedua BUMD DKI Jakarta ini juga mencakup penempatan dana, payroll karyawan serta fasilitas kredit karyawan dan korporasi," kata Babay Parid dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Senin.

Dengan adanya kesepakatan sinergi yang ditandatangani pada 14 Februari 2020 ini, kedepannya karyawan LRT juga memiliki akses ke berbagai produk dan layanan perbankan dari Bank DKI. Babay Parid berharap dengan adanya kesepakatan sinergi ini dapat meningkatkan kinerja penyaluran kredit konsumtif Bank DKI.

"Kami akan terus meningkatkan penetrasi pemasaran kredit konsumtif khususnya Kredit Multi Guna kepada captive market yaitu PNS Pemprov DKI Jakarta dan karyawan BUMD. Per-Desember 2019, Bank DKI telah menyalurkan Kredit Multi Guna sebesar Rp10,2 triliun," katanya.

Per Desember 2019, Bank DKI sudah mengimplementasikan JakCard dan JakLingko sebagai salah satu sistem pembayaran di LRT Jakarta yang semakin mengukuhkan komitmen Bank DKI dalam mendukung sektor transportasi publik di Jakarta, selain yang selama ini dipergunakan di dua BUMD transportasi yaitu Transjakarta dan MRT Jakarta.

Baca juga: Pemprov dan Bank DKI luncurkan TOSKA

Baca juga: Bank DKI libatkan diri dalam program pangan murah

Baca juga: Bank DKI masih fasilitasi ATM denominasi Rp20.000


"Kami berharap dengan terus membangun Sinergi BUMD DKI, dapat berdampak positif terhadap pengembangan bisnis dari masing-masing BUMD, termasuk Bank DKI" ujar Babay Parid.

Babay pun menyebutkan bahwa Bank DKI akan terus meningkatkan sinergi BUMD. Bentuk sinergi yang telah dibangun Bank DKI dengan BUMD DKI Jakarta adalah penempatan dana di Bank DKI, penyaluran kredit kepada BUMD termasuk pemberian kepada UMKM binaan BUMD DKI Jakarta, pemberian Kredit Multiguna dan KPR Griya Monas kepada karyawan BUMD.

Manajemen LRT Jakarta sendiri optimistis atas kesepakatan sinergi dengan Bank DKI akan saling menguntungkan dengan memanfaatkan layanan perbankan yang meningkatkan kinerja dan layanan jasa transportasi publik bagi masyarakat.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020