"Setelah kami terima ini (dari Kemenko PMK), akan kami arahkan. Karena sudah diterima golongan-golongan angkutan, ada yang ke Bandara (Halim Perdanakusuma dan Soekarno-Hatta), ada yang transit di Hotel, ada yang transit di perwakilan masing-masing berdasarkan konfirmasi dari masing-masing anggota (keluarga)," kata Safrizal di Komando Lintas Laut Militer, Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu.
Untuk yang berangkat dari Bandara, Safrizal mengatakan ada yang take off mulai jam 14.00 WIB tadi, hingga terakhir penerbangan jam 22.00 WIB.
"Jadi diantarkan ke Bandara, baik yang dari Halim maupun Soekarno-Hatta," kata Safrizal.
Mereka yang transit di tempat keluarganya maupun di hotel masih dirahasiakan oleh Safrizal, namun ia mengatakan tidak masalah apabila yang bersangkutan memberi tahu langsung kepada wartawan tentang tujuan mereka.
"Kami tidak menyebarkan nama dan alamat, tapi kalau mereka mau memberikan keterangan sendiri, pengalaman mereka, silakan. Pemerintah tidak menyebarluaskan kerahasiaan privasi, tapi kalau mereka mau membagi pengalaman mereka sendiri atas inisiatif sendiri, dipersilakan," kata Safrizal.
Baca juga: Tim reaksi cepat COVID-19 berjaga di 135 pintu masuk RI
Pantauan di Lokasi, Sabtu (14/3/2020), ratusan ABK World Dream mulai memindahkan barang bawaannya dari KRI Semarang-594 ke bus tumpangannya masing-masing sekitar pukul 12.30 WIB.
Mereka juga telah menerima sertifikat sehat dan bebas virus corona dari Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan.
Terawan meminta para ABK sekembalinya ke kediaman masing-masing untuk menyampaikan cara tepat menjaga imunitas tubuh kepada warga di lingkungannya.
"Nanti ketika bertemu keluarga, teman-teman, berikan tips menghadapi corona dengan baik," kata Terawan.
Baca juga: Menkop: Disiapkan stimulus agat UMKM tetap bergairah di tengah Corona
Baca juga: Jawa Tengah gerakkan instansi dan perusahaan untuk cegah COVID-19
Baca juga: 74 pendamping dipulangkan bersama WNI ABK World Dream
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2020
