Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mengimbau kepada nelayan, pembudidaya dan masyarakat sektor kelautan dan perikanan untuk dapat mengurangi aktivitas luar dan menjalankan kegiatan di rumah sesuai pesan Presiden Joko Widodo.Untuk sementara waktu, agar menjalankan aktivitas di rumah dan menghindari pusat-pusat keramaian
"Untuk sementara waktu, agar menjalankan aktivitas di rumah dan menghindari pusat-pusat keramaian. Ini sesuai dengan pesan dari Presiden Joko Widodo," kata Menteri Edhy di Jakarta, Selasa.
Menteri Edhy mengemukakan bila pun harus keluar rumah karena kondisi sangat mendesak, maka agar dapat membatasi kontak fisik dengan orang lain.
Ia mengingatkan penerapan menjaga jarak saat interaksi sangat penting karena orang yang terjangkit bisa saja tidak menimbulkan gejala, seperti demam maupun batuk.
"Saya juga berpesan agar selalu menjaga kesehatan, menjaga kebersihan, dan selalu menggunakan masker bagi yang kurang sehat," ujar Edhy.
Menteri Kelautan dan Perikanan mengutarakan harapannya agar kondisi seperti saat ini dapat berlalu dan kehidupan kembali normal.
Sementara itu, sebagai langkah antisipasi penyebaran COVID-19 di lingkungan KKP, diberlakukan sistem kerja dari rumah secara bergiliran, pengecekan suhu tubuh bagi pegawai dan tamu, penyemprotan disinfektan di setiap gedung.
Kemudian penyediaan hand sanitizer, serta pintu masuk dan keluar ruangan dipastikan tetap terbuka untuk menghindari sentuhan tangan.
Ia juga memastikan, layanan kepada masyarakat kelautan dan perikanan tetap berjalan. "Kementerian Kelautan dan Perikanan akan tetap menjalankan kewajiban dalam memberikan pelayanan secara prima kepada masyarakat," ucapnya.
Baca juga: Cek COVID-19, Menteri Edhy: Saya dalam kondisi baik
Baca juga: Menteri Edhy ingin percepat realisasi serapan anggaran KKP
Baca juga: Menteri Edhy: KKP siap bantu atasi COVID-19
Pewarta: M Razi Rahman
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020
