saya minta pasien yang sudah sembuh tidak dikucilkan
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Pusat Data dan Informasi (Pusdatina) COVID-19 Pemprov Sulteng kembali mengumumkan secara resmi satu orang warga positif terinfeksi virus corona atau COVID-19.
"Satu PDP (Pasien Dalam Pengawasan) dinyatakan positif terinfeksi COVID-19. Dia rujukan dari RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) RSUD Morowali di Kabupaten Morowali," kata Gubernur Sulteng, Longki Djanggola melalui Juru Bicara Pusdatina COVID-19 Pemprov Sulteng, Muhammad Haris Kariming di Palu, Rabu sore.
Ia menjelaskan Pasien tersebut, dirujuk dari RSUD Morowali ke RSUD Undata di Kota Palu lima hari lalu.
Setelah itu pihak rumah sakit melakukan tes swab terhadap pasien itu dan mengirimkan sampel tes swab tersebut ke Laboratorium Kementerian Kesehatan Republik Indonesia di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan dan hasilnya positif COVID-19.
Baca juga: Dua PDP positif COVID-19 di Sulteng dinyatakan sudah sembuh
Baca juga: Pos pengawasan antarprovinsi diharapkan efektif cegah COVID-19
Selain itu, Haris mengungkap kabar gembira yaitu, PDP positif corona 01 inisial H dan 02 inisial E yang dirawat di RSUD Undata dan berdomisili di Kota Palu sudah terkonfirmasi negatif berdasarkan hasil resmi tes swab terakhir sehingga dinyatakan sembuh.
Haris menyebut ke duanya telah keluar dari rumah sakit dan telah kembali ke rumahnya masing-masing.
"Dan sudah bisa bersosialisasi seperti biasa. Saya minta pasien yang sudah sembuh tidak dikucilkan. Mereka bagian dari masyarakat Sulteng. Namun sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur) ke duanya tetap masuk dalam tabel PDP positif corona yang sudah sembuh,"tambahnya.
Sehingga dengan begitu jumlah warga Sulteng yang terinfeksi COVID-19 menjadi enam orang dengan rincian dua sembuh dan dua meninggal dua. Sementara dua orang lainnya masih mendapat perawatan intensif di RSUD Undata dan Rumah Sakit Umum (RSU) Anutapura Palu.
Baca juga: Istri pasien positif COVID-19 di Kota Palu diisolasi di RSUD Undata
Baca juga: Dinkes: Partisipasi warga Palu antisipasi COVID-19 sangat penting
Menurut Haris, saat ini warga Sulteng yang berstatus PDP COVID-19 berjumlah 35 orang dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 340 orang.
"Dari 35 PDP itu, 19 orang menjalani isolasi mandiri, 2 di RSUD Undata, 10 di RSU Anutapura, 1 di RSUD Mokopido di Kabupaten Tolitoli, 1 di RSU Kabupaten Buol dan 2 di RSUD Kolonodale di Kabupaten Morowali Utara," tambahnya.
Hari ini, Sulteng mendapat tambahan 15 ODP baru dan 31 ODP selesai menjalani karantina mandiri dan dinyatakan sembuh sehingga jumlah ODP hari ini menjadi 340 orang.
Baca juga: Satu PDP Kota Palu yang meninggal positif COVID-19
Baca juga: Gotong-royong warga Sulawesi Tengah melawan pandemi COVID-19
Baca juga: Kepala daerah di Sulteng diminta realokasi anggaran
Pewarta: Muhammad Arshandi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020