• Beranda
  • Berita
  • Balitbangtan kembangkan whey susu untuk peningkat imunitas

Balitbangtan kembangkan whey susu untuk peningkat imunitas

25 April 2020 14:22 WIB
Balitbangtan kembangkan whey susu untuk peningkat imunitas
Produk nata de whey produk pangan dari protein whey dan nata de coco hasil inovasi Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian (BB Pascapanen Badan Litbang Pertanian Kementerian Pertanian. ANTARA/HO-Balitbangtan Kementerian Pertanian

Jenis-jenis protein dalam whey susu, antara lain laktoferin, α-laktalbumin, β-laktoglobulin, glikomakropeptida, dan imunoglobulin dengan bioaktivitas sebagai penambah kekebalan tubuh

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) Kementerian Pertanian melakukan inovasi pengolahan terhadap whey susu untuk dimanfaatkan sebagai pangan alternatif penambah daya tahan tubuh atau imunitas.

Kepala Balitbangtan, Fadjry Djufry selama ini whey susu masih terbatas dimanfaatkan sebagai campuran pakan ternak atau pupuk organik, itu pun dalam jumlah sedikit.

Lebih dari itu, pemanfaatan protein whey susu menjadi produk yang kaya akan protein, saat ini menjadi penting sebagai pangan alternatif penambah daya tahan tubuh," katanya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu.

Selain itu, tambahnya, dengan memanfaatkan protein whey susu menjadi produk olahan, diharapkan dapat mensubstitusi silang agar harga keju menjadi lebih murah sehingga terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Pemanfaatan whey susu, juga dapat mendukung program zero waste.

Peneliti Mikrobiologi Susu, pada Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian (BB Pascapanen), Sri Usmiati menjelaskan, whey yaitu cairan hasil samping yang terpisah dari gumpalan susu (dadih) dalam pembuatan keju.

Whey protein dalam susu, tambahnya, memiliki potensi meningkatkan sistem imun, karena mengandung asam amino esensial lengkap yang diperlukan tubuh.

Konsentrasi asam amino esensial dalam whey susu dilaporkan sejumlah peneliti, lebih tinggi dibandingkan dalam kacang kedelai dan jagung.

"Jenis-jenis protein dalam whey susu, antara lain laktoferin, α-laktalbumin, β-laktoglobulin, glikomakropeptida, dan imunoglobulin dengan bioaktivitas sebagai penambah kekebalan tubuh," katanya.

Menurut dia, secara umum, fungsi bioaktif protein whey susu antara lain sebagai prebiotik, memperbaiki dan membentuk sel-sel dan jaringan tubuh, menghancurkan patogen, dan mereduksi racun.

Sementara itu Kepala BB Pasca Panen, Prayudi Syamsuri, menambahkan pada 2018 BB Pascapanen telah mengembangkan beberapa produk berbasis whey susu, yaitu ‘wheygurt’ dan ‘nata de whey’.

"Untuk tahun 2020, BB Pasca Panen mengembangkan bubuk instan protein whey susu," katanya.

Baca juga: Balitbangtan: Daun kemangi bisa cegah penurunan kemampuan otak

Baca juga: Varietas unggul Inpari 32 dan 42 mampu hasilkan padi 10 ton/ha

Baca juga: Balitbangtan gencar kenalkan benih padi tahan genangan Inpari 30

Baca juga: Mesin "grafting" semi otomatis bantu petani hasilkan bibit berkualitas

 

Pewarta: Subagyo
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2020