Pada Senin (4/5) operator liga sepak bola Jerman, DFL, mengungkapkan terdapat 10 kasus positif COVID-19 dari 1.724 tes yang dilakukan terhadap 36 klub peserta dua strata tertinggi Jerman.
Dari 10 kasus positif tersebut terdapat pemain dan fisioterapis Gladbach, demikian seturut laporan harian regional The Rheininsche Post yang mengutip sejumlah narasumber internal klub pada Selasa, demikian lansiran AFP.
Menurut laporan yang sama, keduanya segera menjalani karantina, tetapi skuat Gladbach tetap berlatih normal sembari berharap Bundesliga Jerman 2019/20 bisa dilanjutkan pada 15 Mei.
Baca juga: Liga Jerman temukan 10 kasus positif corona di dua divisi teratas
Baca juga: Rencana lanjutkan Bundesliga dipertanyakan menyusul temuan di Cologne
Sebelumnya, pada Jumat (1/5), FC Cologne juga sudah mengkonfirmasi dua pemain dan seorang fisioterapis mereka positif terjangkit COVID-19 serta sudah menjalani karantina, sedangkan klub divisi dua Dynamo Dresden mengkonfirmasi satu kasus positif COVID-19 di dalam skuatnya.
Nasib Bundesliga 2019/20 kemungkinan akan diputuskan dalam rapat virtual yang dijadwalkan Kanselir Jerman Angela Merkel bersama 16 pemimpin negara bagian pada Rabu (6/5) waktu setempat.
Jika Liga Jerman dapat dilanjutkan, DFL mengatakan standar kebersihan yang tinggi akan diterapkan, dan pertandingan-pertandingan akan dimainkan tanpa kehadiran penonton.
Tes reguler akan "memberi perlindungan" kepada para pemain dan staf untuk dapat menyelesaikan sembilan putaran tersisa agar dapat menyelesaikan musim 2019/2020.
Sebelum musim ditangguhkan pada pertengahan Maret, Gladbach menempati posisi keempat klasemen dengan koleksi 49 poin tertinggal enam poin dari Bayern Muenchen (55) yang memimpin perburuan gelar juara serta unggul dua poin atas Bayer Leverkusen (47) dalam persaingan mencari tiket Liga Champions musim depan.
Baca juga: Seluruh negara bagian di Jerman bakal bolehkan lagi laga sepak bola
Baca juga: Kalou diskors Hertha karena langgar aturan terkait pandemi
Baca juga: Menteri Jerman dukung liga dilanjutkan
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2020