"Perkembangan kasus COVID-19 di Kota Batam menuju tren positif seiring bertambahnya pasien terkonfirmasi positif yang sembuh dalam perawatan rumah sakit," kata Wali Kota Batam Muhammad Rudi.
Baca juga: Dokter: Ini penyebab pasien sembuh COVID-19 bisa kembali terinfeksi
Enam orang pasien yang dinyatakan sembuh setelah 2 kali hasil swab negatif hari ini yaitu pasien kasus 13 yang dirawat di RSUD Embung Fatimah serta kasus 14, 17, 25, 28 dan 30 yang dirawat di RS Badan Pengusahaan Batam.
"Mereka semua dinyatakan sembuh dari COVID-19 dan diperbolehkan pulang dari rumah sakit," kata Wali Kota yang juga menjabat Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam.
Menurut dia, semua pasien pulih itu dalam keadaan sehat, stabil dan dalam persiapan untuk kembali ke tempat tinggalnya guna melaksanakan karantina mandiri di kediamannya selama 14 hari.
Berdasarkan catatan Gugus Tugas, dari 6 pasien sembuh itu, seorang merupakan guru sekolah Charitas.
Baca juga: Mendikbud : Pandemi buat ortu dan guru keluar dari zona nyaman
Kemudian 4 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) Badan Pemberdayaan Perempuan Kota Batam dan seorang anggota Polsek Galang yang semuanya disinyalir masuk dalam klaster penularan ASN.
Sementara itu, hingga kini di Batam tercatat 36 kasus pasien postif COVID-19, sebanyak 22 di antaranya sembuh, 6 meninggal dan 8 masih dalam perawatan di rumah sakit.
Baca juga: Mensos blusukan ke permukiman padat Jaksel bagikan sembako
Baca juga: Empat pasien positif COVID-19 di Buleleng dinyatakan sembuh
Baca juga: Warga Sulteng sembuh dari COVID-19 bertambah, kini jadi 12 orang
Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020