Pusat Koperasi Unit Desa (PUSKUD) Provinsi Jambi menyerahkan bantuan 600 paket kebutuhan pokok untuk membantu warga terdampak COVID-19 di daerah itu, Senin.ini merupakan salah satu upaya mendukung dan membantu Pemerintah Provinsi Jambi dalam meringankan beban masyarakat
Gubernur Jambi Fachrori Umar mengatakan pemberian bantuan sembako dari seluruh elemen, di antaranya dari Pusat Koperasi Unit Desa (PUSKUD) Provinsi Jambi kepada masyarakat yang membutuhkan tentunya dapat meringankan beban masyarakat di tengah wabah COVID-19 saat ini.
Baca juga: Bertambah 15 orang, jumlah positif COVID-19 di Jambi menjadi 62 orang
"Pemberian sembako yang telah dilakukan PUSKUD Provinsi Jambi ini merupakan salah satu upaya mendukung dan membantu Pemerintah Provinsi Jambi dalam meringankan beban masyarakat, terlebih lagi di tengah wabah COVID-19 yang melanda dunia, khususnya Provinsi Jambi,” kata Fachrori.
Gubernur menuturkan pemberian bantuan oleh PUSKUD Provinsi Jambi bisa menjadi contoh bagi dunia usaha atau para pelaku usaha dalam memberikan bantuan serupa kepada karyawan atau masyarakat yang kurang mampu dan terkena dampak Covid-19, sehingga dapat sedikit mengurangi beban masyarakat.
Baca juga: Pemkab Merangin salurkan bantuan sembako untuk 10.700 KK
"Pemberian bantuan sembako yang dilaksanakan oleh PUSKUD Provinsi Jambi ini sangat tepat momennya, mengingat saat ini roda perekonomian masyarakat, khususnya masyarakat Provinsi Jambi sedikit terhambat dan berjalan pelan karena wabah COVID-19 yang melanda dan masyarakat yang kurang mampu sangat membutuhkan sembako dengan harga yang terjangkau," kata Fachrori.
Menurutnya, wabah COVID-19 yang tengah merebak saat ini memberikan dampak sangat siginifikan bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama pada perekonomian masyarakat dengan adanya pembatasan kegiatan usaha. Untuk itu, pemberian bantuan sembako kepada masyarakat yang membutuhkan sangatlah tepat untuk sedikit mengurangi beban masyarakat.
"Masyarakat yang kurang mampu, seperti pedagang dan tukang ojek sangat merasakan dampak yang sangat signifikan dari wabah COVID-19 ini, terlebih sekarang kita berada di bulan suci Ramadhan yang mana biasanya terjadi lonjakan harga di pasaran. Jadi pemberian bantuan sembako ini juga merupakan salah satu upaya kita bersama dalam menekan lonjakan harga di pasaran," katanya.
Baca juga: Pemprov Jambi alokasikan bantuan untuk 30.000 KK terdampak COVID-19
Sementara itu, Ketua PUSKUD Provinsi Jambi, Sugiono mengatakan pembagian bantuan sembako ini merupakan agenda rutin tahunan dari PUSKUD Provinsi Jambi setiap bulan suci Ramadhan dalam rangka berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan.
Pelaksanaannya selalu di Kantor PUSKUD Provinsi Jambi dan apabila masyarakat tidak bisa mengambilnya, maka pengurus PUSKUD Provinsi Jambi yang akan mengantarkan langsung ke rumah.
"Alhamdulillah, pemberian bantuan sembako ini merupakan kegiatan tahunan dari PUSKUD Provinsi Jambi kepada masyarakat pada bulan suci Ramadhan. Biasanya kita melaksanakan pada minggu akhir menjelang lebaran, namun karena kondisi saat ini dimana kita melaksanakannya pada pertengahan bulan suci Ramadhan," kata Sugiono.
"Tahun ini kita membagikan bantuan sembako sebanyak 500 paket berupa beras, minyak sayur, mie instant, gula, tepung dan susu kepada masyarakat Telanaipura dan sekitarnya. Bagi masyarakat yang tidak bisa mengambil ke kantor, nanti kita langsung antarkan paket sembako ini ke rumahnya masing-masing," katanya lagi.
Sugiono berharap bantuan paket sembako dari PUSKUD Provinsi Jambi dapat memberikan manfaat dan sedikit lebih meringankan beban masyarakat yang kurang mampu, terlebih di tengah wabah COVID-19 yang melanda dunia khususnya di Provinsi Jambi.
Baca juga: Satgas BUMN Jambi serahkan bantuan APD ke RSUD Raden Mattaher
Pewarta: Syarif Abdullah dan Dodi Saputra
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020