Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun satu menara rumah susun sewa (rusunawa) beserta embung air di kawasan Kampus Universitas Lampung dalam rangka meningkatkan fasilitas serta menjaga sumber daya air.Anggaran pembangunan rusunawa tersebut senilai Rp12,6 miliar
"Kami telah membangun rusunawa untuk tempat tinggal para mahasiswa selama menempuh pendidikan di Kampus Universitas Lampung. Anggaran pembangunan rusunawa tersebut senilai Rp12,6 miliar," ujar Kepala Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Lampung Zubaidi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Rusunawa di Lampung Selatan jadi tempat isolasi COVID-19
Zubaidi menerangkan pembangunan infrastruktur pendidikan yang dilakukan Kementerian PUPR tidak hanya bertujuan mendukung pertumbuhan ekonomi, namun juga pengembangan SDM.
Rusunawa itu, lanjutnya, juga menjadi hunian yang layak dan terjangkau bagi para mahasiswa yang sedang menempuh ilmu di institusi pendidikan tersebut.
"Adanya pembangunan rusunawa tersebut diharapkan bisa membantu para mahasiswa untuk mendapatkan tempat yang layak selama proses belajar mengajar dan bisa lebih fokus belajar untuk meningkatkan prestasi sehingga diharapkan akan SDM yang unggul. Pengelolaan rusunawa nantinya akan dilakukan oleh pihak Kampus Unila," ungkapnya.
Berdasarkan data yang dimiliki SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Lampung, rusunawa tersebut dibangun sebanyak satu menara dan memiliki ketinggian empat lantai. Lokasi pembangunan Rusunawa Unila berada di Kota Bandarlampung dan memiliki 50 unit kamar atau hunian sebanyak 50 unit dengan tipe 24.
Setiap unit rusunawa yang dibangun telah dilengkapi fasilitas yang layak seperti listrik, air bersih, tempat tidur tingkat, lemari dua pintu, meja belajar, kursi belajar, dan juga CCTV di setiap sudut ruangan, serta kamar mandi.
"Rusunawa tersebut dapat menampung sebanyak 200 mahasiswa. Rusunawa ini juga memiliki pemandangan yang bagus dengan pembangunan embung air di belakangnya. Pembangunan rusunawa dan embung air ini merupakan wujud keterpaduan antara Dirjen Perumahan dan Dirjen Sumber Daya Air (SDA) yaitu Embung Konservasi Unila yang dibuat oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Mesuji Sekampung Provinsi Lampung," katanya.
Baca juga: Kementerian PUPR bangun rusunawa Universitas Tadulako di Palu Sulteng
Baca juga: PUPR serahterimakan Rusunawa Unsultra senilai Rp19,9 miliar
Pewarta: M Razi Rahman
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020