Kepala RSKI COVID-19 Galang, Kolonel Khairul Ikhsan Nasution, Jumat, menyatakan hingga kini, baru rumah sakitnya yang memiliki kelengkapan alat itu secara mandiri di Kepri.
Menurut dia, bilik swab meningkatkan keamanan petugas saat mengambil sampel cairan tenggorokan, karena tidak langsung berhadapan dengan pasien.
Baca juga: RSKI Pulau Galang : Madu paling ampuh sembuhkan pasien COVID-19
Selain itu, rangkaian alat itu juga mempersingkat waktu tes swab PCR.
"Hasil swab RSKI Galang dengan menggunakan bilik swab mandiri ini hanya butuh waktu 6 jam. Begitu pasien dites pagi, sore kita sudah dapat hasilnya, positif COVID-19 atau tidak," kata dia.
Ia menjelaskan, dengan alat itu, maka pasien hanya perlu berdiri di depan bilik. Kemudian, petugas menuntun proses pengambilan sampel dari dalam bilik.
Setelah selesai, pasien menyerahkan sampel ke petugas, lalu dilanjutkan dengan proses laboratorium.
Enam jam kemudian hasil tes swab sudah bisa diketahui.
Baca juga: Panglima pastikan RSKI Galang siap hadapi era normal baru
"Kami siap menerima pasien dalam jumlah besar setelah bilik swab mandiri ini dioperasikan. Saat ini kami sedang menunggu petugas-petugas labor yang saat ini tengah dipersiapkan," kata dia.
Sementara itu, dalam keterangan tertulis disebutkan pengadaan PCR untuk RSKI Galang merupakan usulan Pemprov Kepri, saat rapat telekonferensi yang dipimpin Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dan antara lain dihadiri Menkopolhukam dan Panglima TNI.
Plt Gubernur Kepri Isdianto mengirimkan buah-buahan untuk dikonsumsi di RSKI COVID-19 Galang.
"Kami membawa titipan Plt Gubernur Kepri, Isdianto selaku Ketua Umum Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Provinsi Kepri kepada seluruh tenaga medis di RSKI. Beliau sekaligus menitipkan buah-buahan ini untuk menambah imun tubuh," kata Ketua Rombongan Tim Bersatu Lawan COVID-19 Kepri, Afrianto.
Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Gunung Kidul bertambah lima orang
Baca juga: Kasus baru positif COVID-19 turun drastis dibanding kemarin
Baca juga: Lampung Timur catatkan kasus positif COVID-19 pertama
Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020
