• Beranda
  • Berita
  • Cegah COVID-19, pelayanan RSUD Kota Sabang dihentikan sementara

Cegah COVID-19, pelayanan RSUD Kota Sabang dihentikan sementara

6 September 2020 19:19 WIB
Cegah COVID-19, pelayanan RSUD Kota Sabang dihentikan sementara
Direktur RSUD Kota Sabang dr Edi Suharto. (ANTARA/HO)

kita bersama tim kesling dan petugas RSUD melakukan penyemprotan seluruh area rumah sakit

Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Sabang, Provinsi Aceh dihentikan sementara waktu, lantaran petugas melakukan penyemprotan desinfektan ke seluruh area rumah sakit guna mencegah penyebaran COVID-19.

Direktur RSUD Kota Sabang dr Edi Suharto, Minggu, mengatakan dalam sebulan terakhir warga terinfeksi terus meningkat Sabang termasuk tenaga kesehatan, sehingga bagian kesehatan lingkungan dan petugas kebersihan yang tergabung dalam tim COVID-19 RSUD setempat menyemprotkan cairan desinfektan.

Baca juga: Pemkab Aceh Tengah akan miliki alat uji swab PCR

"Kemarin kita juga mendapat hasil positif COVID-19 untuk tenaga kesehatan (nakes) kita dan saat ini sedang dalam perawatan, kita bersama tim kesling dan petugas cleaning service RSUD melakukan penyemprotan seluruh area rumah sakit," kata Edi di Sabang.

Dia menjelaskan, pihaknya belum bisa memastikan batas waktu penghentian sementara pelayanan medis di RSUD. Untuk sementara layanan dialihkan ke puskesmas.

Menurut Edi, kasus COVID-19 di Kota Sabang bertambah lima orang per hari ini, sehingga totalnya warga positif terinfeksi telah mencapai 24 orang.

Baca juga: Kasus COVID-19 di Sabang terus bertambah

Baca juga: Perawat di Sabang positif terpapar COVID-19, Aceh lapor 110 kasus


"Ada penambahan lima kasus baru positif COVID-19, termasuk tenaga kesehatan kita. Jadi total semuanya terdapat 24 kasus positif COVID-19 di Kota Sabang, yang di antaranya dua orang dirawat, 13 orang isolasi mandiri dan tujuh orang sembuh dan dua orang meninggal dunia," ujarnya.

Menurut Edi, pihaknya serius dalam menangani pandemi COVID-19. Ia sangat berharap semua pihak turut mendukung dan bekerjasama dalam melawan penyebaran COVID-19 di Kota Sabang yang sudah sangat mengkhawatirkan.

"Kita sangat serius dalam menangani pandemi COVID-19 ini, apabila ada ditemukan gejala pada seseorang atau telah terpapar maka akan segera kita lakukan tindakan medis, untuk itu dukungan dari semua pihak sangat kita harapkan," ujarnya.

Baca juga: Aceh lapor kasus COVID-19 bertambah enam orang

Baca juga: 28 ruang isolasi COVID-19 disiapkan di Akper Ibnu Sina Kota Sabang

Pewarta: Khalis Surry
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020